Jagielka Panaskan Empat Besar EPL

0


LONDON – Phil Jagielka, menjadi penentu kemenangan Everton dengan gol tunggalnya ke gawang Arsenal di Goodison Park, Minggu (7/4) malam WIB. Gol Jagielka di menit ke-10 itu pula yang membuat persaingan empat besar English Premier League (EPL) semakin sengit dan panas.

Harusnya Arsenal bisa menuntaskan partai tandang kontra Everton ini dengan kemenangan untuk bisa menjauh dari poin yang diraih Chelsea maupun Manchester United. Dengan hasil kekalahan kemarin, Arsenal kini memang masih berada di posisi keempat dengan 63 poin disusul Chelsea juga 63 poin serta Manchester United 61 poin. Sedangkan Tottenham Hotspur mengoleksi 64 poin berada di peringkat ketiga, juga berpotensi disalip Arsenal, Chelsea maupun Manchester Unitde.

Perolehan poin empat tim peringkat tiga hingga enam ini diprediksi akan sengit hingga musim berakhir, mengingat mereka dalam kondisi yang on fire, demi tiket Liga Champions musim depan. Sedangkan perebutan titel juara juga bakal sengit. Liverpool dan Manchester City masih bersiang ketat menduduki puncak klasemen.Sementara Liverpool di peringkat pertama dengan 82 poin disusul Manchester City 80 poin.

Kendati terganjal atas Everton, pelatih Arsenal Unai Emery masih percaya diri bisa membawa Arsenal finis empat besar musim ini.
“Saya rasa secara umum kami baik. Saya tak merasa kami kalah hari ini dan sangat buruk. Ini hasil buruk, juga performa kami tak bagus, tapi kami masih di posisi keempat,” ujar Emery, seperti dilansir BBC.
“Sebelumnya saya tahu laga ini bakal sulit. Setelah melihat hasilnya, saya masih berpikir hal yang sama,” imbuh dia.
Menurut Emery, Arsenal tak perlu khawatir berlebihan. Dia mengisyaratkan Arsenal tak akan kehilangan tiket ke Liga Champions musim depan.

Namun kekalahan Arsenal membuat kekecewaan mendalam gelandang Mesut Oezil. Ia tertangkap kamera sedang meluapkan emosinya dengan melemparkan jaket ke arah Manajer Everton, Marco Silva.

Oezil, yang duduk di bangku cadangan dengan spontan melempar jaket setelah Silva berdebat dengan Manajer Arsenal, Unai Emery. Perdebatan tersebut berawal dari pelanggaran yang dilakukan bek Arsenal, Shokdran Mustafi terhadap pemain Everton, Dominic Calvert-Lewin pada menit ke-83.

Usai tekel keras Mustafi kepada Calvert Lewin, Silva langsung melancarkan protes keras terhadap wasit dan meminta Mustafi diganjar kartu merah. Namun, Emery juga merespons protes Silva dengan menghampirinya dan tiba-tiba dengan wajah frustrasi, Oezil melempar jaket ke arah Manajer Everton itu. yds

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Exit mobile version