in

Ita Purnamasari Kolaborasi dengan Penyanyi Milenial Zoe Jireh

Zoe Jireh, Dwiki Dharmawan dan Ita Purnamasari. Foto:sb

JAKARTA (Jatengdaily.com) – Menjaga eksistensi dan agar bisa mengikuti penggemar era Milenial dibutuhkan daya dobrak yang berani. Hak itu yang dilakukan Ita Purnamasari, salah satu penyanyi pop rock terbaik yang dimiliki industri musik Indonesia. Ita menggandeng penyanyi muda berbakat Zoe Jireh untuk mendaur ulang tembanh cantik Deru Debu yang pernah dipopulerkan almarhumah Nike Ardilla.

“Saat tidak bisa berkarya ditengah Pandemi Covid 19, membuat banyak ide bermunculan di kepala. Eh, ada usulan dari penggemar saya yang meminta untuk berkolaborasi dengan penyanyi milenial. Menarik juga usulnya, terus saya ngomong sama Mas Dwiki, eh, dia setuju. Ya, jadilah kita berkolaborasi dengan Zoe Jireh,” ujar Ita Purnamasari saat menggelar jumpa pers peluncuran Single Deru Debu secara virtual. Jumat (1/10/2021)

Secara kebetulan lagi viral penyanyi yang memiliki suara mirip Nike Ardilla. Akhirnya Ita dan Sang suami bersepakat untuk duet bareng Zoe Jireh sang pemilik suara mirip Nike. Untuk itu Dwiki mencari lagu lawas karyanya yang sempat populer dibawakan Nike, terpilihlah tembang Deru Debu.

“Lagu Deru Debu sebelum dinyanyikan Nike, pernah saya bawakan. Dan feeling Mas Dwiki benar, lagu tersebut sukses dibawakan Nike,” ujar penyanyi asal Surabaya ini.

Agar lebih kekinian, Dwiki sang pemilik lagu Deru Debu melakukan perubahan aransemen. “Sebenarnya re-aransemen itu ada sebuah tantangan banget dibanding dengan membuat sesuatu yang baru karena orang mengingat yang dulu. Sementara generasi sekarang harus mengenal ini sebagai lagu baru yang asyik buat mereka,” kata Dwiki.

Dwiki Dharmawan berharap lagu “Deru Debu” bisa mengobati kerinduan sekaligus membawa nostalgia kepada para penggemar Nike Ardilla. “Suara Zoe sangat bagus dan mirip banget sama Nike Ardilla, untuk itu saya berharap single Deru Debu bisa kembali sukses,” harap Ita Purnamasari. sb-st

Written by Jatengdaily.com

Prof Abu Rokhmad Dilantik jadi Staf Ahli Menag Bidang Hukum dan HAM

Meski Pandemi Covid-19, PGN Subholding Gas Pertamina Mampu Catatkan Laba 210 Juta Dolar AS