DEMAK (Jatengdaily.com) – Untuk kesekian kalinya Presiden RI Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Demak, Sabtu (25/2). Kehadirannya bersama cucu pertama, Jan Ethes Srinarendra, dalam rangka meresmikan ruas jalan tol Semarang – Demak seksi 2.
Turut hadir mendampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Di samping pula Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, serta Bupati dr Hj Eisti’anah berikut jajaran Forkompimda Provinsi Jateng dan Kabupaten Demak.
Disampaikan, jalan tol Semarang Demak seksi 2 sepanjang 16,01 kilometer itu menelan anggaran sebesar Rp 5,9 triliun. Selain untuk mengurai kemacetan, utamanya di ruas Kaligawe hingga Sayung yang sering terjadi karena rob, sekaligus sebagai tanggul laut.
“Rob yang ke depan menurut saya akan semakin jauh dan levelnya akan semakin tinggi masuk ke daratan karena perubahan iklim, sedikit bisa kita cegah dengan fungsi jalan tol sekaligus tanggul laut dari jalan yang telah dibangun ini,” tuturnya.
Tak lupa Presiden Jokowi pun mengingatkan, agar gubernur, bupati dan walikota segera menyambungkan dan mengintegrasikan seluruh jalan tol yang sudah terbangun di tanah air dengan kawasan-kawasan produksi yang ada di wilayah masing-masing. Baik dengan kawasan industri, kawasan pertanian, perkebunan, di samping pula kawasan-kawasan pariwisata.
“Dengan begitu jalan tol betul-betul akan memberikan manfaat percepatan, baik dalam hal transportasi logistik maupun dalam membawa produk-produk pertanian perkebunan dan dari kawasan-kawasan industri yang kita miliki. Sehingga dengan kecepatan itulah efisiensi daya saing kompetitif tercipta,” urai Presiden Jokowi.
Peresmian ditandai dengan pemencetan tombol sirine. Dilanjutkan dengan penandatanganan prasasti.
Sementara Bupati Eisti’anah menambahkan, pemerintah senantiasa mendukung program-program nasional pemerintah, termasuk pembangunan ruas jalan tol Semarang Demak seksi 1 dan 2. Terlebih ketika adanya pembangunan infrastruktur itu berimbas peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Termasuk pula turut mengatasi masalah rob yang telah menggenangi wilayah pesisir empat kecamatan di Kabupaten Demak, yakni Sayung, Karangtengah, Bonang dan Wedung,” kata bupati.
Selain pembangunan jalan tol, menurut bupati, pembangunan jalan kabupaten sepanjang 20 kilometer dari Sayung hingga Wedung pun bisa berfungsi sebagai tanggul laut. Sehubungan itu Pemda berkoordinasi Bappenas telah membuat kajian agar jalan kabupaten itu mampu membentengi wilayah pesisir Demak. Di samping mengkomunikasikannya dengan pemerintah pusat terkait pembiayaannya, yang diestimasi mencapai ratusan milyar rupiah. Rie-St