Pascabanjir, Tetap Semangat di Hari Jadi Ke-521 Kabupaten Demak
DEMAK (Jatengdaily.com) – Kabupaten Demak genap berusia 521 tahun pada 28 Maret 2024. Usia yang sungguh luar biasa mapan juga tangguh. Seiring tetapnya kokoh di tengah banyaknya kejadian peristiwa dan kejadian yang dialami.
Termasuk tahun ini, saat dua bencana banjir beruntun terjadi pada 8 Februari dan 13 Maret, dampak jebolnya tanggul Sungai Wulan di Dukuh Norowito Desa Kotakan Kecamatan Karanganyar. Yang tak hanya menyebabkan kerusakan tempat tinggal, infrastruktur dan areal persawahan, namun juga menimbulkan trauma bagi warganya yang terdampak.
Bersamaan momentum Hari Jadi ke-521 Kabupaten Demak, Bupati Demak dr Hj Eisti’anah SE mengajak semua masyarakat untuk bersama bangkit. Tetap kuat menuju Kabupaten Demak bermartabat, maju dan sejahtera.
Sebagaimana tema Hari Jadi ke-521 Kabupaten Demak, yakni “Semangat Kuat, Melangkah Pasti Menuju Demak Bermartabat, Maju dan Sejahtera”. Khususnya setelah mengalami bencana banjir yang hebat, memuat pesan mendalam tentang
“Di tengah musibah yang berlangsung hampir dua bulan ini tentunya bukan hal yang mudah untuk kembali seperti semula. Trauma iya, tapi harus tetap optimis. Melanjutkan kegiatan dan bekerja untuk keluarga. Serta kembali ke sekolah untuk belajar, demi masa depan lebih gemilang. Tentunya untuk membangun Kabupaten Demak lebih bermartabat, maju dan sejahtera,” kata bupati, di sela acara Selamatan Hari Jadi ke-521 Kabupaten Demak, Rabu (27/03/2024).
Keyakinan adanya hikmah di balik musibah juga disemangatkan Bupati Eisti’anah. Begitu pun selamatan di tengah suasana penuh keprihatinan, disebutkan, suatu hal yang harus tetap disyukuri.
Tak lupa Bupati Eisti’anah menyampaikan apresiasi setulusnya. Bahwa dua cobaan banjir telah memunculkan semangat kegotong-royongan yang merupakan ciri masyarakat Demak. Seluruh warga, bahkan kabupaten kota sekitar turut bahu-membahu membantu masyarakat terdampak banjir.
“Hikmah terbaik di balik musibah ini adalah banyak perhatian termasuk pemerintah pusat ke Demak. Kesempatan langka yang harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk pembangunan daerah, sehingga berujung Kabupaten Demak yang lebih maju dan sejahtera,” tandas bupati. rie-St