SEMARANG (Jatengdaily.com) – Fakultas Teknik Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang dan Pengurus Wilayah Satupena Jawa Tengah menjajaki kerja sama strategis dengan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Tengah. Pertemuan berlangsung di Ruang Rapat Dinas Perhubungan, Jalan Siliwangi, Semarang, Rabu (6/8).
Acara ini dihadiri oleh Ketua Program Studi S2 Magister Perencanaan Wilayah Unissula, Dr. Ir. Mohammad Agung Ridlo, M.T., serta Ketua Umum Satupena Jawa Tengah, Gunoto Saparie. Mereka diterima langsung oleh Kepala Dinas Perhubungan Jateng, Ir. Arief Djatmiko, M.A., didampingi Kepala Subbagian Tata Usaha, Bambang Mursito, S.H.
Dalam pertemuan tersebut, Agung Ridlo menyampaikan bahwa kunjungannya merupakan amanat dari Dekan Fakultas Teknik Unissula, Dr. Abdul Rochim, S.T., M.T. Tujuannya adalah membuka kemungkinan kerja sama antara Fakultas Teknik dengan Dinas Perhubungan Jateng, khususnya dalam rangka pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
“Kami berharap kerja sama ini dapat menciptakan sinergi antara dunia akademik dan praktisi pemerintahan, terutama dalam bidang transportasi dan perencanaan wilayah,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum Satupena Jawa Tengah Gunoto Saparie menawarkan bentuk kerja sama dalam bidang literasi. Ia mengusulkan penyusunan sejumlah buku antologi bertema perhubungan, antara lain antologi esai tentang isu-isu transportasi, antologi reportase perjalanan truk dari Surabaya ke Jakarta, serta antologi puisi bertema transportasi darat, laut, dan udara.
“Literasi juga bagian dari peradaban transportasi. Melalui tulisan, kita bisa membangun pemahaman publik tentang dinamika perhubungan yang tidak hanya teknis, tetapi juga menyentuh sisi sosial, budaya, bahkan estetika,” kata Gunoto.
Menanggapi kedua tawaran tersebut, Arief Djatmiko menyambut baik dan menyatakan keterbukaan pihaknya untuk menjalin kolaborasi dengan perguruan tinggi maupun organisasi seperti Satupena. Menurutnya, kerja sama semacam ini sangat bermanfaat bagi Dinas Perhubungan, tidak hanya sebagai ruang pertukaran pengetahuan, tetapi juga untuk memperluas jejaring dan mendukung sosialisasi program-program kedinasan kepada masyarakat.
“Kolaborasi seperti ini membawa perspektif baru dari luar institusi, dan pada saat yang sama bisa menjadi sarana promosi kebijakan maupun program-program kami secara lebih kreatif,” ujar Arief.
Pertemuan berlangsung dalam suasana akrab dan terbuka, diakhiri dengan foto bersama dan mengadakan kesepakatan awal untuk menindaklanjuti inisiatif kerja sama dalam bentuk program konkret yang akan dirancang bersama. St
