SEMARANG (Jatengdaily.com)- Mahasiswa Magister Manajemen (MM) Fakultas Ekonomi (FE) Unissula, Ong Argo Victoria meraih Juara 1 Presentation in International Islamic Finance Programme for Community (Teaching and Learning Competition). Acara diselenggarakan oleh University Teknologi MARA dan diikuti oleh peserta dari berbagai negara pada tanggal 8 sampai 9 Januari 2025.
Ong mengungkapkan rasa syukur dan bangganya berhasil meraih prestasi itu. Dengan mengangkat tema management electronic waqf via barcode in islamic economy dan islamic finance. Ia menuangkan pemikiran kritisnya mengenai regulasi penyaluran dana sosial Islam di Indonesia yang masih mengalami kendala dalam pengaplikasiannya terutama wakaf elektronik.
“Dulu tahun 2011 saya pernah mengusulkan aplikasi wakaf online saat penelitian skripsi dilanjutkan dengan penelitian di program doktor dan ini magister ke 3. Saya masih memperjuangkan konsep ini selama 13 tahun dan akhirnya sekarang populer di dunia perbankan bahkan di masjid-masjid mulai menggunakan sistem barcode. Selain itu juga harus ada regulasi yang jelas bukan hanya tafsir per pasal. Alhamdulillah sekarang ada manfaat nya,” jelasnya.
Dr Siti Sumiati SE MSi selaku dosen pembimbing sangat bangga atas prestasi gemilang ini. “Transformasi wakaf elektronik menggunakan barcode ini merupakan sebuah terobosan baru dalam dunia perwakafan di Indonesia memang banyak yang sudah menggunakan sistem ini seperti Zakat, Infaq dan Shodaqoh (ZIS), namun untuk Wakaf ada persyaratan sendiri karena menyangkut Wakif, Maukuf ‘alaih, Nadzhir, Sighot dan Periode Wakaf. Oleh sebab itu pembuat aplikasi dan pengguna tidak sembarangan dalam membuat sistem,” paparnya.
Ong Argo Victoria merupakan mahasiswa Prodi Magister Manajemen Angkatan 2024. Ia menawarkan keterlibatan Badan Wakaf Indonesia (BWI), OJK, Perbankan, dan Platform E-commerce masyarakat setempat untuk bekerja sama dalam menyukseskan sistem dan budaya baru ini.
Hasil akhir dari pembahasan ini tidak lain mampu menghasilkan manfaat keuangan yang berkelanjutan, kemandirian ekonomi, serta mensejahterakan masyarakat lintas batas,” tambahnya. she
