Pemprov Jateng Alokasikan Dana Hibah ke Perguruan Tinggi Swasta Capai Rp16,6 Miliar

gubernur jateng

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi. Foto: prov jateng

SEMARANG (Jatengdaily.com)– Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengalokasikan anggaran hibah untuk Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di wilayahnya mencapai Rp16,6 miliar pada 2025. Anggaran itu mengalami peningkatan dibandingkan pada 2024 lalu yang mencapai Rp10,41 miliar.

Hibah tersebut sebagai komitmen Pemprov Jateng guna mendukung peningkatan mutu pendidikan tinggi di wilayahnya.

Kepala Biro Pemerintahan, Otonomi Daerah dan Kerjasama Setda Provinsi Jawa Tengah, Yasip Khasani mengatakan, Pemprov Jateng mendukung pengembangan PTS di  guna meningkatkan angka partisipasi kasar perguruan tinggi di wilayahnya.

“Dukungan ini nanti akan dituangkan dalam naskah kerja sama. Saat ini dari 218 PTS, baru 30 yang kerja sama dengan Pemprov Jateng,” kata Yasip saat mendampingi Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi menerima audiensi Perwakilan pengurus Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Jawa Tengah di Kantor Gubernur, Rabu, 3 September 2025.

Dikatakan dia, Pemprov Jateng juga membuka ruang kolaborasi riset dan inovasi PTS. Hal ini sebagai sarana penguatan Peran Tri Dharma Perguruan Tinggi, sekaligus membantu menyelesaikan masalah pembangunan di Jawa Tengah.

“Harapannya semua bisa kerja sama, karena mereka tersebar di seluruh Jawa Tengah,” kata dia.

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi mengatakan, salah satu hal yang masih menjadi pekerjaan rumah bersama adalah ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang belum cocok (match) dengan kebutuhan industri. Maka, pihaknya meminta agar PTS melihat peluang tersebut, kemudian mulai membangun kerja sama dengan perusahaan yang ada di Jawa Tengah.

“Nanti buat forum bersama, semua PTS diundang dan jalin kerja sama atau MoU dengan Pemprov Jateng. Bisa juga setiap PTS datang ke Bupati/Wali Kota di daerahnya untuk kerja sama,” katanya.

Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Jawa Tengah Edi Noersasongko membeberkan, salah satu topik yang dibahas dalam pertemuan dengan gubernur adalah menurunnya  jumlah penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi swasta (PTS).

“Kami tadi ada pertemuan dengan Gubernur untuk sambat. Mohon bantuan kepada Gubernur agar diberikan jalan keluar, di antaranya diberikan beasiswa dari perusahaan-perusahaan yang ada di Jawa Tengah,” katanya saat ditemui usai audiensi.

Ia menambahkan, Gubernur Ahmad Luthfi juga memberikan saran kepada seluruh PTS agar  menjalin kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

“Gubernur akan memfasilitasi untuk kerja sama dengan berbagai perusahaan yang ada,” jelasnya. she