1.000 Paket Sembako untuk Korban Banjir Tambakrejo

SEMARANG – Walikota Semarang, Hendrar Prihadi bersama jajaran pegawai RSUD KRMT Wongsonegoro (RSWN) menyambangi wilayah Kelurahan Tambakrejo, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang. Kelurahan Tambakrejo, merupakan salah satu wilayah di sekitar Jalan Kaligawe Kota Semarang yang beberapa hari lalu dilanda banjir. 

Kunjungan Walikota Semarang yang akrab disapa Hendi tersebut bersama jajaran RSWN menggelar kegiatan bhakti sosial untuk membantu masyarakat sekitar yang terdampak banjir.

Tidak kurang dari 1.000 paket sembako pun dibagikan kepada masyarakat dalam kegiatan yang dilaksanakan di halaman Masjid Terboyo, Tambakrejo, Kota Semarang itu.

Intensitas hujan tinggi dalam waktu yang lama hingga  sungai Tenggang meluap sebagai salah satu faktor penyebab banjir yang melanda di wilayah Tambakrejo. 

Disamping itu, tidak berfungsinya pompa air secara maksimal pada Sungai Tenggang di bawah koordinasi BBWS Pemali – Juana juga menjadi faktor sistem pengendali banjir di wilayah tersebut tidak berjalan dengan baik. 

Hal tersebut juga diperparah dengan salah satu anak sungai di Gebanganom yang meluap dan mengalir ke Sungai Sringin dan Sungai Tenggang.Terkait dengan  hal tersebut, Hendi sendiri menyakini jika kondisi banjir telah berangsur surut, pasalnya pompa air yang ada telah difungsikan kembali, setelah dirinya berkoordinasi dengan BBWS Pemali – Juana.

 “BBWS sebulan lalu menyampaikan kepada kami, pembangunan lantai hisap akan dimulai. Dampak dari pembangunan tersebut, semua pompa tidak bisa optimal, perkiraannya sampai bulan Mei, baru bisa maksimal,” papar Walikota Semarang. 

“Namun kemarin kami minta kepada BBWS Pemali – Juana untuk menghentikan proyek tersebut dulu, sebabnya melihat rob yang sangat tinggi, fokus pada penanganan banjir menjadi yang terpenting, dan Alhamdulillah, kini sudah mulai bekerja lagi pompanya,” tambahnya.

Hendi pun melanjutkan jika kondisi wilayah terdampak banjir sudah relatif kering, pembangunan lantai hisap akan dimulai kembali. Termasuk proyek Banjir Kanal Timur yang saat ini masih berjalan, dan diperkirakan akan selesai pada akhir 2019. 

“Semua proyek sesuai jadwal & anggaran, diharapkan ketika ini selesai maka musibah banjir sejenis tidak akan terulang kembali di wilayah itu,” tegasnya.

Selain pembagian paket sembako kepada masyarakat, pada kegiatan tersebut juga dilangsungkan kegiatan penyuluhan kesehatan. 

Mulai dari Seminar Kesehatan ‘Deteksi Dini Stroke dengan Cara Hidup Sehat’, donor darah, gerakan minum susu, hingga senam sehat untuk lansia digelar dengan melibatkan masyarakat sekitar. Hendi pun berbagi kebahagiaan dengan mengadakan lomba pemanfaatan toga dan akupresur, serta lomba balita sehat.bgy