UNGARAN (Jatengdaily.com) – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Semarang mengimbau kepada para calon haji asal untuk mengutamakan niatnya saat menunaikan ibadah haji di tanah suci Mekah, sehingga ibadahnya bisa sempurna. Jemaah haji diingatkan untuk tidak melakukan hal-hal yang bersifat tahayul seperti membawa pulang tanah atau batu dari tanah suci.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Semarang, Muhdi mengatakan menjelang keberangkatan ke asrama haji para calon haji sudah diingatkan agar mengutamakan niatnya dalam menunaikan ibadah haji. Sehingga tidak ada kesalahan niat yang membuat ibadahnya di tanah suci tidak sempurna, apalagi mereka sudah mengeluarkan biaya mahal dan harus menunggu waktu cukup lama untuk bisa berangkat ke tanah suci.
‘’Mereka sudah mengeluarkan biaya yang tidak sedikit. Jangan sampai dalam menunaikan ibadah haji salah niat yang membuat ibadahnya menjadi tidak sempurna,’’ ujarnya, Kamis (18/7/2019).
Muhdi mengungkapkan, pengalaman sebelumnya ada calon haji yang membawa obat-obatan untuk dijual di tanah suci. Sehingga niatnya ketika menenuaikan ibadah haji sudah berbeda. ‘’Yang seperti ini niatnya sudah berbeda. Sehinggga keutamaan niatnya menunaikan ibadah haji menjadi tidak sempurna,’’ tegasnya.
Muhdi menyatakan, penyelenggaraan ibadah haji selama tiga tahun terakhir sudah semakin baik. Meski demikian, para calon haji harus selalu diingatkan agar tidak terjadi salah niat ketika menunaikan ibadah haji, misalnya melakukan segala sesuatu yang bisa digolongkan sebagai bentuk tahayul. ‘’Jemaah haji itu beragam. Ada yang masih percaya ini percaya itu, walaupun mereka sedang menunaikan ibadah haji,’’ tukasnya.
Kata Muhdi, ada juga calon haji yang masih mempercayai cerita bahwa tanah atau batu dari tanah suci bisa memiliki karomah sendiri jika dibawa pulang. Dia meminta hal-hal semacam itu tidak dilakukan oleh para calon haji. ‘’Hal-hal semacam itu jangan dilakukan. Jemaah haji harus mengutamakan niat untuk ibadah, bukan niat yang lain,’’ tandasnya.
Seperti diketahui, jumlah calon haji asal Kabupaten Semarang tahun ini sebanyak 617 orang. Mereka terbagi dalam empat kloter, yakni kloter 81 sebanyak 3 orang, kloter 82 sebanyak 352 orang, kloter 83 sebanyak 227 orang dan 29 orang tergabung dalam kloter 96 (kloter sapujagat). Mereka dijadwalkan masuk asrama haji Donohudan tanggal 30 Juli 2019. Kemenag Kabupaten Semarang sudah memberikan bimbingan dan pembekalan kepada jemaah haji. rus-yds
GIPHY App Key not set. Please check settings