Rp 14 Miliar Dikucurkan untuk Perbaikan Jalur Evakuasi Merapi

SEMARANG (Jatengdaily.com)- Kondisi Gunung Merapi yang menunjukkan aktivitas aktif kembali, diwaspadai oleh Pemprov Jateng. Gubernur Jateng Ganjar Pranowo memberi perintah jajaran terkait untuk menyiapkan sarana dan prasarana untuk pengungsian bagi warga jika terjadi erupsi Merapi. Termasuk persiapan yang memenuhi standar protokol kesehatan di tengah pandemi COVID-19 saat ini.

Bahkan, Pemprov Jateng pun mengucurkan anggaran sebesar Rp 14 miliar untuk memperbaiki jalur yang digunakan untuk evakuasi bagi warga, jika terjadi erupsi Gunung Merapi yang kondisinya saat ini rusak parah, di Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten.

“Anggaran yang dikucurkan senilai Rp 14 miliar turun pada Juli, belanja akan kita keluarkan,” kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di sela melakukan pengecekan langsung kondisi jalur evakuasi erupsi Gunung Merapi di Kabupaten Klaten, Rabu (8/7/2020)

Adapun tiga jalur evakuasi erupsi Gunung Merapi di Kecamatan Kemalang yang rusak itu, adalah terletak di Desa Tegalmulyo, Tlogowatu, dan Sidorejo. Di Desa Tegalmulyo kerusakan terjadi di jalan utama desa tersebut sampai Pasar Suworono Desa Tlogowatu.

Ruas itu merupakan jalur evakuasi sisi barat Gunung Merapi, namun kerusakan paling parah terdapat di Dusun Deles, Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, karena selama ini jalur evakuasi tersebut juga menjadi jalan utama untuk penambangan galian C, sehingga dilalui truk pasir dan menyebabkan kondisi jalan makin parah.

Namun setelah mengecek kondisi jalan di desa Tegalmulyo sampai Tlogowatu, Ganjar juga melihat menemukan jalan yang lebih parah kerusakannya, yaitu di desa Tangkil. Ganjar pun memerintahkan agar jalur tersebut juga diperbaiki.

Perbaikan jalur evakuasi di Desa Sidorejo yang juga bersisian dengan Kali Kuning dan merupakan jalur penambangan pasir diserahkan ke Pemkab Klaten.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan Cipta Karya Provinsi Jateng Hanung Triyono menambahkan untuk perbaikan jalur evakuasi yang akan dibantu Pemprov Jateng adalah jalur evakuasi di Desa Tegalmulyo sampai Tlogowatu, dengan panjang sekitar 5 km. she

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *