SEMARANG (Jatengdaily.com) – Kelompok Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mandiri dari rumah Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, mengadakan kegiatan Webinar Keagamaan pada Minggu (26/7/2020) melalui platform aplikasi Zoom.
Membahas hal menarik pada kesempatan ini yaitu “Spirit Dakwah yang moderat di era media sosial” yang disampaikan Rifqil Muslim, penasehat Gerakan Muda Nahdlatul Ulama (GMNU) Jawa Tengah.
Rifqil memaparkan kondisi berkaitan dengan para dai yang banyak muncul di media sosial. Menurutnya masih banyak para pendakwah di media sosial yang belum memahami secara mendalam tentang kegiatan berdakwah. Sehingga secara umum apa yang disampaikan adalah sesuatu yang tampak di permukaan saja.
Gus Rifqil itu mengajak kalangan muslim untuk membangun pola pikir baru. Gus Rifqi juga mencontohkan apa yang dimaksud pola pikir baru, yakni memanfaatkan teknologi yang ada untuk berdakwah. Dan yang terpenting ialah tetap menjadi manusia yang tawadlu setiap menyampaikan pesan dakwah.
“Dulu para di pesantren Kiai bilang, ngaji jangan dikasih tau orang. Sekarang jamanya tekhnologi ya buat pola pikir baru yang terpenting tetap tawadlu”.
Di akhir pembicaraan Gus Rifqi mengajak generasi muda untuk berdakwah menggunakan tekhnologi khususnya media sosial. Salah satu hal yang bisa dilakukan adalah membuat konten-konten kreatif namun sesuai dengan ajaran ahlusunah waljamaah.
“Sudah saatnya bagi generasi muda terjun berdakwah di media sosial, kalaupun itu sulit dilakukan cukup beramal jariyah dengan subscrib chanel dakwah yang sesuai ajaran kita”, ajaknya diakhir pembicaraan acara tersebut.
Sedangkan Kepala LP2M UIN Walisongo M. Rikza Chamami menyampaikan mengenai pesatnya perkembangan media sosial menyebabkan banyak informasi yang tidak sesuai, khususnya di kalangan umat muslim. Rikza juga berharap GMNU menjadi penguat dakwah di masyarakat yang sesuai dengan ajaran ahlu sunah waljamaah. lutfi-yds
GIPHY App Key not set. Please check settings