in

Bupati Demak Beri Reward Atlet Berprestasi di Popda Jateng 2022

Bupati Demak dr Hj Eisti'anah menyerahkan reward berupa uang pembinaan kepada pelatih dan atlet berprestasi ajang Popda Jateng 2022. Foto: rie

DEMAK (Jatengdaily.com)- Sebanyak 66 atlet dan 11 pelatih berprestasi mendapatkan reward dari Bupati dr Hj Eisti’anah, Rabu (16/11/2022). Menyusul prestasi yang berhasil mereka raih pada ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jateng 2022, hingga menjadikan Kabupaten Demak berada pada peringkat ke-8.

Sehubungan itu, Bupati Eisti’anah menyampaikan apresiasi atas kerja keras mereka mengharumkan Kota Wali dengan persembahan medali emas, perak dan perunggu. “Saya sungguh bangga dengan para atlet yang telah berlaga untuk mengharumkan Kabupaten Demak. Khususnya mereka yang telah berprestasi, sehingga tahun 2022 ini Kabupaten Demak masuk 10 besar pada peringkat 8 dari 35 kabupaten/kota peserta Popda Jateng,” tuturnya.

Tak lupa bupati pun menyampaikan terimakasih kepada para pelatih yang dengan semangatnya membimbing para atlet sehingga berhasil meraih gelar juara. Begitu pula kepada para stakeholder yang telah mendukung.

“Semoga kemenangan ini menjadi momentum berbenah dan evaluasi diri, utamanya jajaran official agar dapat merumuskan strategi. Stake holder olahraga berbenah dan evaluasi diri rumuskan strategi ke depan sehingga prestasi Kabupaten Demak terus meningkat. Terlebih pada 2023 Kabupaten Demak telah memiliki sport center, yang meskipun dibangun di lokasi dengan luas terbatas namun memiliki fasilitas yang mumpuni. Terus berlatih dan berkerja sama hingga peringkat 3 besar pada even Popda tahun 2023 di Grobogan. Saya atas nama Pemkab Demak akan memberikan support penuh,” janji bupati.

Mengenai penghargaan yang diberikan, Bupati meminta untuk tidak dilihat dari nominalnya. Akan tetapi lebih pada wujud perhatian pemda pada upaya peningkatan prestasi dan penjaringan benih atlet unggul berkualitas.

Pada saat sama Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Demak H Muhammad Ridhodin menambahkan, 66 atlet dan pelatih berprestasi yang mendapatkan penghargaan dari cabang olahraga dayung, hokey, pencak silat, senam, gulat, atletik, tarung drajat, kempo, wusyu, dan bola tangan. Ada pun reward yang diberikan berupa uang pembinaan, mulai dari Rp 750.000 untuk medali perunggu, hingga yang tertinggi Rp 5.500.000 untuk medali emas.

“Penghargaan bersumber dana APBD Perubahan 2022 itu dimaksudkan sebagai motivasi dan penyemangat, agar para atlet berprestasi yang semuanya pelajar itu semakin terpacu dan bersemangat untuk berkompetisi dan berprestasi. Sehingga tak hanya medali emas di kejuaraan tingkat provinsi saja, namun terus melaju hingga tingkat nasional dan internasional,” tandasnya. rie-she

Written by Jatengdaily.com

Apa Itu G20, Mengapa Dibentuk dan Apa Manfaatnya untuk Indonesia?

Penyidikan Kasus Robot Tading Net89 Tetap Berlanjut, Meski Satu Tersangka Meninggal