SEMARANG (Jatengdaily.com)- Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, menyelengagrakan rapat senat terbuka dengan agenda penglepasan Sarjana (S1), Magister (S2) Ilmu Hukum, Magister (S2) Kenotariatan (MKn) dan Doktor (S3) Ilmu Hukum untuk periode 83, Januari 2022, yang berlangsung Jumat (29/1/2022) malam.
Adapun jumlahnya, tercatat sebanyak 396 lulusan.
Dalam prosesi ini, Dekan Fakultas Hukum Unissula, Prof Dr Gunarto SH MHum mengatakan, agar lulusan FH Unissula bisa memberi kontribusi positif di tengah masyarakat dan bermanfaat bagi nusa dan bangsa.
Lebih lanjut menurutnya, lulusan FH Unissula dengan bekal budaya akademi islamic (Budai) bisa mengabdikan diri dengan landasan ilmu dan agama.
”Marilah kita bersyukur atas nikmat Allah ini. Sebab, hari ini Anda telah menyelesaikan proses pendidikan. Hari ini kami menyerahkan kembali Anda ke keluarga, dan mengantarkan saudara untuk berkiprah di tengah masyararakat, dan jangan lupa untuk lebih bertaqwa pada Allah dan Rasullullah,” tandasnya.
Lebih lanjut menurutnya, Fakultas Hukum Unissula merupakan Fakultas Hukum unggulan. Pasalnya, semua Program Studi S1, Magister Ilmu Hukum dan Mkn telah terakreditasi Unggul, sedangkan program Doktornya terakrediatsi A oleh Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Tinggi (BAN-PT).
Bahkan seluruh Program Studi (Prodi) di Fakultas Hukum Unissula berhasil meraih akreditasi internasional dengan nilai Premier (A) dari badan akreditasi internasional, Accreditation Service of International School, Colleges & University (ASIC), dari Inggris. ASIC sendiri adalah badan akreditasi independent di Inggris yang memiliki spesialisasi dalam melakukan akreditasi sekolah, perguruan tinggi, universitas, penyedia pendidikan online, dan lainnya, yang diakui oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Lebih lanjut menurutnya, saat ini sebanyak 86 persen dosen di FH juga sudah bergelar Doktor. ”Empat tahun mendatang 100 persen dosen kami akan bergelar doktor. Kita juga punya tiga jurnal. Semuanya jurnal sudah terakreditasi internasional,” jelasnya. she
