MALANG (Jatengdaily.com) – PSIS Semarang harus mengakui keunggulan Arema FC Malang dalam laga uji coba di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang Minggu (23/5/2022). PSIS kalah 0-2 dalam laga tersebut.
Dua gol kemenangan tim berjuluk Singo Edan itu dicetak oleh Dendi Santoso pada menit ke-8 dan menit ke-9. Kedua gol itu diawali dari serangan sayap kiri Arema FC yang mampu merobek gawang Laskar Mahesa Jenar yang dikawal Fajar Setya.
Pelatih Arema FC Eduardo Almeida mengatakan bahwa hasil laga uji coba tersebut sangat positif untuk skuad Singo Edan, namun, pihaknya akan melalukan analisa internal dari hasil tersebut. “Ini hasil positif dan pertandingan yang bagus. Akan dilakukan analisa internal, itu butuh waktu,” kata Almeida.
Almeida menjelaskan, pada pertandingan tersebut ia memainkan seluruh skuad Singo Edan untuk melihat performa tim.
Sementara itu PSIS masih mempunyai kesempatan membalas kekalahan dalam pertandingan kedua yang akan digelar di Stadion Jatidiri Semarang 4 Juni 2022 mendatang. Laga persahabatan kedua tim menjadi laga pramusim sebelum Kompetisi Liga 1 digelar.
Pelatih PSIS Semarang Ahmad Rezal Oktavian mengatakan bahwa timnya baru melakukan latihan rutin kurang lebih selama satu minggu. Laga uji coba kali ini merupakan salah satu cara untuk melihat kondisi fisik pemain.
“Tim kami baru berlatih satu minggu. Saya tidak melihat hasil, namun kondisi fisik belum cukup baik untuk Liga 1,” ujarnya.
Ia juga mengatakan dalam laga kontra Arema ini, PSIS banyak menurunkan pemain mudanya. Diharapkan pemian muda PSIS ini bisa menjadi tumpuan di masa mendatang.
Ia mengakui pada 15 menit awal pada babak pertama, banyak pemain muda yang tegang dan tidak bisa menikmati permainan sehingga PSIS Semarang harus kebobolan dua gol yang dicetak oleh Dendi Santoso.
Pemain Arema FC Dendi Santoso menambahkan, ia berterima kasih terhadap kehadiran para suporter di Stadion Kanjuruhan pada laga uji coba kali ini. Para pemain sangat merindukan adanya dukungan langsung dari para suporter setelah bermain selama satu musim tanpa penonton di stadion.
Pemain PSIS Semarang Wahyu Prast menambahkan kondisi fisik para pemain memang belum 100 persen pada pertandingan uji coba kali ini. Namun, ia bersama rekan-rekannya akan mengambil pelajaran dari hasil tersebut dan meningkatkan kondisi fisik serta taktik permainan. yds