SEMARANG (Jatengdaily.com) – Pergerakan penumpang arus balik lebaran tahun ini memang masih berlangsung. Namun sejak H+5 pergerakan penumpang sudah mulai menurun.
“Sejauh ini, puncak tertinggi pergerakan penumpang umum pada masa arus balik adalah pada Sabtu (7/5) atau H+4. Sementara Minggu kemarin atau H+5 jumlahnya menurun sedikit, tetapi masih di atas 1 juta orang,” ucap Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati, Senin (9/5/2022) dilansir laman kemenhub.
Secara rinci, data jumlah pergerakan penumpang di semua moda angkutan per hari, mulai dari hari Senin (25/4)/H-7 hingga Minggu (8/5)/H+5 kemarin, yakni: Pada H-7 sebanyak 528.323 penumpang, H-6 sebanyak 571.432 penumpang, H-5 sebanyak 686.181 penumpang, H-4 sebanyak 846.976 penumpang, H-3 sebanyak 935.202 penumpang, H-2 sebanyak 955.581 penumpang, H-1 sebanyak 688.349 penumpang, hari pertama sebanyak lebaran 539.680 penumpang , hari kedua lebaran sebanyak 699.274 penumpang, H+1 sebanyak 815.548 penumpang, H+2 sebanyak 924.343 penumpang, H+3 sebanyak 1.011.726 penumpang, H+4 sebanyak 1.072.390 (puncak tertinggi), dan H+5 kemarin sebanyak 1.024.818 feri.
Secara Kumulatif (H-7 sd H+5), jumlah penumpang angkutan penyeberangan masih tertinggi. Jumlah penumpang yang ditentukan oleh masing-masing moda yang dipantau selama 13 (tiga belas) hari mulai Senin (25/4)/H-7 hingga Minggu(8/5)/H+5 kemarin, yakni :
a. Pergerakan penumpang angkutan penyeberangan masih yang tertinggi yaitu sebanyak 3.363.560 feri. Dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di 5 (lima) Pelabuhan Penyeberangan terpadat yakni: Merak, Bakauheni, Gilimanuk, Ketapang, dan Kariangau Balikpapan.
b. Kemudian, angkutan udara sebanyak 2.659.212 penumpang. Dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di 5 (lima) Bandara yakni: Soekarno-Hatta, Juanda (Surabaya), Ngurah Rai (Bali), Sultan Hasanuddin (Makassar), dan Kuala Namu (Medan).
c. Angkutan jalan (bus) sebanyak 2.413.888 penumpang. Dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di terminal 5 (lima) yakni: Kertonegoro Ngawi, Tirtonadi (Solo), Giwangan (Yogyakarta), Ir. Soekarno (Klaten), dan Purboyo (Madiun).
d. Angkutan kereta api sebanyak 1.819.654 penumpang. Dengan pergerakan penumpang terpadat di 5 (lima) Daerah Operasi (Daop) yakni: Daop I Jakarta, Daop VI Yogyakarta, Daop IV Semarang., Daop VIII Surabaya, dan Daop II Bandung.
e. Angkutan Laut sebanyak 1.056.787 penumpang. Dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di 5 (lima) pelabuhan yakni Gilimanuk, Batam, Tanjung Balai Karimun, Tanjung Pinang, dan Sabang.
“Hingga H+5 kemarin, total pergerakan penumpang umum pada angkutan lebaran tahun ini mencapai 11.299.823 penumpang,” jelas Adita.
Sementara itu, dengan selesainya periode arus balik pada hari Minggu kemarin, Jasa Marga mencatat puncak arus balik terjadi pada hari Sabtu (07/05)/H+4 dengan total 259.906 kendaraan dari arah Trans Jawa, Bandung, Puncak dan Merak. yds
0



