DEMAK (Jatengdaily.com)– Seiring perkembangan teknologi perempuan harus mampu berperan di segala sektor tanpa melepaskan kodrat. Partisipasi perempuan tidak terbatas pada kesetaraan gender saja, tapi terinklusi pada segala aspek kehidupan.
“Walau begitu perempuan jangan pernah lupa kodrat. Namun harus terus berusaha memperbaiki diri dan meningkatkan kompetensi,” kata Bupati Demak dr Hj Eisti’anah SE, saat membuka acara Sosialisasi dan Advokasi Peningkatan Partisipasi Perempuan di Bidang Hukum, Sosial dan Ekonomi Bagi Organisasi Masyarakat Perempuan di Kabupaten Demak, Selasa (28/05/2024).
Turut menjadi narasumber pada acara gelaran Dinas Sosial, Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P2PA) Kabupaten Demak tersebut, Tim Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Tujuh Belas Agustus (Untag) Semarang pimpinan Dr Agus Wibowo SH MSi. Di samping pula Dosen sekaligus Advokad serta Kandidat Guru Besar Untag Semarang Dr Bambang Joyo Supeno SH MH.
Lebih lanjut Bupati Eisti’anah menyampaikan, tingginya partisipasi masyarakat (parmas) pada pemilu legislatif yang baru lalu, serta pilkada yang akan datang tak lepas daripada peran perempuan. Suara perempuan sangat penting karena kekuatannya yang tak hanya mampu menyuarakan hak-hak perempuan dan isu-isu gender. Namun juga sebagai agen perubahan yang bisa menciptakan pemberdayaan di banyak hal.
“Namun sekali lagi yang perlu saya ingatkan, arti dari kesetaraan bukan kita meragukan atau meremehkan (kemampuan) laki-laki, tapi berusaha menyamakan hal yang bisa dilakukan oleh laki-laki. Maka itu, jangan pernah meninggalkan atau bahkan lupa kodrat kita sebagai perempuan,” kata bupati.
Mengenai maksud dan tujuan diadakannya sosialisasi yang diikuti 100 ibu-ibu dari ormas perempuan, Plt Kepala Dinsos P2PA Kabupaten Demak H Agus Herawan SIP MM menuturkan, dalam rangka memberikan edukasi tentang peran penting perempuan dalam bidang hukum sosial politik dan ekonomi. Sekaligus mendorong partisipasi aktif perempuan dalam pengambilan keputusan politik, hukum, dan perekonomian
“Hasil yang diharapkan partisipasi perempuan di Kabupaten Demak semakin meningkat. Terutama saat ini yang merupakan tahun politik. Sehingga bermuara pada peningkatan peran serta perempuan ada pembangunan daerah,” pungkasnya. rie-she