Pertama Kali, Prodi Kepercayaan Untag Semarang Ikuti KKN

Penerjunan mahasiswa KKN Untag Semarang, secara simbolis ditandai dengan pemakaian jaket KKN oleh Rektor Untag Semarang Prof. Dr. Drs. Suparno, MSi yang diselenggarakan di Plaza Rektorat Untag Semarang, pada 27 Juli 2024.Foto:dok
SEMARANG (Jatengdaily.com) – Untuk pertama kalinya, 36 mahasiswa angkatan pertama Program Studi Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa Untag Semarang mengikuti Kuliah Kerja Nyata bersama prodi lainnya.
Hal itu dikarenakan prodi tersebut baru berjalan enam semester, semenjak Untag Semarang dilamar oleh Kemendikbudristek untuk mendirikan prodi ini. Jadi prodi Kepercayaan ini merupakan prodi satu satunya dan pertama kali yang ada di Indonesia.
Dengan diikutkannya Prodi Kepercayaan ini untuk mengikuti KKN, maka merupakan satu bukti bahwa Untag serius dalam mengelola prodi tersebut.
Melalui KKN ini diharapkan mahasiswa dapat mengoptimalkan keberadaannya bagi warga di wilayah pengabdian yang menganut paham kepercayaan yang secara konstitusional telah diakui.
Hal tersebut disampaikan Rektor Untag Semarang Prof. Dr. Drs. Suparno, MSi. saat dilakukan upacara penerjunan mahasiswa KKN semester genap tahun akademik 2023-2024, di Plaza Rektorat Untag Semarang, pada 27 Juli 2024.
Prof. Suparno menyampaikan bahwa KKN ini diikuti sebanyak 137 peserta yang diperuntukan bagi mahasiswa reguler pagi dan sore, sedangkan kelas eksekutif ditempatkan di wilayah lain.
Dalam penerjunan tersebut ditandai dengan penyematan jaket secara simbolis kepada mahasiswa KKN oleh rektor, untuk dilakukan pelepasan dan penyerahan di wilayah pengabdian Kecamatan Mijen Kota Semarang selama satu bulan, dari tanggal 27 juli hingga 25 Agustus 2024.
Adapun tema yang diangkat dalam program KKN kali ini adalah “Ketahanan pangan dan identitas kependudukan digital” sebagai komitmen bersama antara Untag dan Pemerintah Kota Semarang.
Dalam pesannya Prof. Suparno mengungkapkan bahwa bulan juli dan agustus merupakan hari keramat bagi bangsa Indonesia, dimana semua warga akan memperingati hari kemerdekaan RI pada tanggal 17 Agustus 2024, dengan mengadakan berbagai agenda kemeriahan. Untuk itu diharap para mahasiswa bisa memanfaatkan momen tersebut dengan berbaur bersama warga setempat.
Oleh sebab itu buatlah kesan yang baik disana, agar “datang tampak muka pulang tampak belakang” artinya lakukanlah proses pengabdian disana dengan etika prilaku yang baik dan sopan, ungkapnya.
Sementara Ketua Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Untag Dr. Agus Wibowo, SH. MSi dalam laporannya menyampaikan bahwa pelaksanaan KKN ini dalam rangka melaksanakan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) terutama dalam mencapai Indikator Kinerja Utama (IKU) yaitu mahasiswa belajar bersama masyarakat.
Adapun tujuannya untuk memberikan bekal pengalaman bagi mahasiswa dan menginspirasi warga masyarakat dalam membangun, yang dalam pelaksanaannya tetap harus berkoordinasi dan konsultasi dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).
Dengan demikian diharapkan momentum KKN ini akan memberi kesan dan dapat menginspirasi masyarakat dalam mengembangkan potensi dan keunggulan sumberdaya manusia dalam meningkatkan kesejahterannya, jelasnya.St