DEMAK (Jatengdaily.com) – Pemerintah Kabupaten Demak melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) menggelar ASN Award 2025 sebagai bentuk penghargaan bagi para aparatur sipil negara (ASN) berprestasi.
Acara yang berlangsung di Hotel Patra Jasa. Acara dihadiri langsung oleh Bupati Demak dr. Hj. Eisti’anah, SE, bersama jajaran perangkat daerah.
Dalam kegiatan tersebut, Bupati Eisti’anah berkesempatan menyerahkan penghargaan secara langsung kepada ASN terbaik dari berbagai kategori. Ia menyampaikan, penghargaan ini menjadi momentum penting untuk menumbuhkan semangat kerja, kreativitas, dan integritas ASN dalam memberikan pelayanan publik kepada masyarakat.
“ASN Award merupakan bentuk apresiasi pemerintah daerah terhadap dedikasi dan kinerja para aparatur. Saya berharap ajang ini mampu mendorong munculnya lebih banyak inovasi yang memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Bupati Eisti dalam sambutannya.
Lebih lanjut, Eisti’anah mengingatkan seluruh ASN agar tidak berhenti berinovasi dan senantiasa meningkatkan profesionalisme. Menurutnya, ASN adalah motor utama dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan Kabupaten Demak, sekaligus garda terdepan dalam reformasi birokrasi. “Bekerjalah dengan hati, ciptakan terobosan yang berdampak langsung pada peningkatan pelayanan publik,” tegasnya.
Kepala BKPSDM Kabupaten Demak, Herminingsih, dalam laporannya menjelaskan bahwa ASN Award 2025 dibagi ke dalam lima kategori penghargaan. Masing-masing kategori meliputi Pejabat Fungsional di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Pejabat Fungsional di lingkungan Dinas Kesehatan Daerah, Pejabat Pelaksana dan Fungsional Teknis, Pengawas Berprestasi, serta Pejabat Administrator Berprestasi.
Beberapa ASN yang berhasil menorehkan prestasi di antaranya Rizki Nur Winastiti dari SDN Batursari 6 dengan inovasi MELINDA (Media Literasi Digital Atraktif) sebagai juara pertama kategori Dindikbud. Dari bidang kesehatan, Adi Saputra dari Dinas Kesehatan meraih juara pertama melalui inovasi SIDAK (Sistem Informasi Data Kesehatan). Sementara Doni Setiawan dari Dinperkim juga berhasil meraih juara pertama di kategori Pejabat Pelaksana dan Fungsional Teknis dengan inovasi RUTIN BRO (Rumah Adaptif Bencana Banjir Rob).
Selain itu, Suharto dari Kecamatan Wedung menjadi juara pertama kategori Pengawas Berprestasi berkat inovasinya PEDANG ABU NAWAS (Perangkat Desa Dengan Agenda Buku Pembinaan dan Pengawasan). Di kategori Administrator, posisi teratas diraih Umi Rokh Anissa Wijayanti dari Kecamatan Karanganyar melalui gagasannya SIKADESA (Sistem Komprehensif Pendampingan Keuangan Desa).
Kegiatan yang berlangsung penuh semangat tersebut diakhiri dengan penyerahan plakat penghargaan, piagam, dan uang pembinaan kepada para pemenang. Melalui ajang ini, Pemerintah Kabupaten Demak berharap seluruh ASN dapat terus meningkatkan kinerja dan berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Rie-she
