Kepsta RRI Semarang Siap Dukung Konferprov PWI Jateng 2025

Pertemuan yang berlangsung di ruang Kepala Stasiun itu berlangsung gayeng. Ketua PWI Jateng, Amir Machmud NS, hadir bersama Sekretaris Setiawan Hendra Kelana, Ketua Panitia Achmad Zaenal Muttaqin, Sekretaris Panitia Alkomari, serta sejumlah pengurus.Foto:dok
SEMARANG (Jatengdaily.com) – Suasana hangat dan penuh canda tawa mewarnai pertemuan jajaran Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Tengah dengan pimpinan RRI Semarang, Senin (15/9/2025).
Dalam kunjungan itu, Kepala Stasiun RRI Semarang, Atik Hindari, menegaskan kesiapan lembaganya untuk mendukung suksesnya penyelenggaraan Konferensi Provinsi (Konferprov) PWI Jateng yang akan digelar di Auditorium RRI Semarang, 18 Oktober mendatang.
Atik menyambut gembira kesempatan RRI ikut menjadi bagian dari hajat besar wartawan di Jawa Tengah.
“Kami merasa bangga bisa mendukung pelaksanaan konferensi ini. RRI dan PWI pada dasarnya memiliki tugas yang sama, yakni menyebarkan informasi bagi masyarakat. Sinergi ini semoga terus terjaga,” ujarnya.
Pertemuan yang berlangsung di ruang Kepala Stasiun itu berlangsung gayeng. Ketua PWI Jateng, Amir Machmud NS, hadir bersama Sekretaris Setiawan Hendra Kelana, Ketua Panitia Achmad Zaenal Muttaqin, Sekretaris Panitia Alkomari, serta sejumlah pengurus.
Suasana semakin cair ketika Amir memperkenalkan satu per satu jajaran pengurus, bahkan sempat melempar canda saat menyebut dua pengurus PWI yang juga berprofesi sebagai pegawai RRI.
“Dua bapak ini sengaja kami titipkan di RRI, supaya bisa ikut dipantau langsung,” ucap Amir, disambut tawa semua yang hadir.
Amir menjelaskan, pemilihan Auditorium RRI bukan tanpa alasan. Gedung itu dinilai strategis, representatif untuk menampung sekitar 400 peserta, dan memiliki catatan historis karena beberapa kali digunakan untuk konferensi maupun peringatan Hari Pers Nasional.
Ketua Panitia Konferprov, Achmad Zaenal Muttaqin, menambahkan bahwa konferensi kali ini menjadi momentum penting bagi wartawan di Jawa Tengah.
“Konferprov adalah hajat besar untuk memilih Ketua PWI Jateng periode 2025–2030. Kami berterima kasih kepada RRI yang berkenan menyediakan tempat,” katanya.
Bagi Atik, yang pernah merintis karier sebagai reporter RRI Semarang sebelum menjabat Kepala RRI di Bogor dan Surakarta, momen ini sekaligus bernuansa reuni. Beberapa pengurus PWI masih mengingatnya ketika sama-sama turun ke lapangan meliput berita.
“Kini tantangannya adalah bagaimana RRI bisa tetap dinamis, profesional, nyaman bagi karyawan, dan adaptif terhadap perkembangan zaman, termasuk dari sisi infrastruktur,” tuturnya.
Usai dialog, Atik mengajak rombongan PWI meninjau langsung Auditorium RRI, ruang megah yang dalam waktu dekat akan menjadi saksi perhelatan demokrasi insan pers Jawa Tengah. St