in

Polisi Sisir Pasar Dargo dan Karimata Semarang, Cegah Premanisme Berkedok Ormas

Satuan Tugas (Satgas) Preventif Samapta Polda Jawa Tengah terus mengintensifkan koordinasi lintas instansi dalam rangka pelaksanaan Operasi Kejahatan Jalanan. Foto: Polrestabs Semarang

SEMARANG (Jatengdaily.com)- Satuan Tugas (Satgas) Preventif Samapta Polda Jawa Tengah terus mengintensifkan koordinasi lintas instansi dalam rangka pelaksanaan Operasi Kejahatan Jalanan. Salah satu fokus utama kegiatan adalah di Pasar Dargo dan Karimata Kota Semarang, pada Kamis (15/5/2025).

Dalam operasi preventif yang melibatkan 29 personel tersebut, Satgas Samapta memberikan imbauan langsung kepada masyarakat, warga dan pedagang.

“Kami melakukan pendekatan persuasif dan koordinatif, baik dengan pihak pengelola pasar maupun perwakilan masyarakat, Ini sebagai upaya mencegah praktik pembekingan oleh ormas yang dapat mengarah pada tindakan premanisme,” ujar Kombes Pol. Dr. Risto Samodro, Kasatgas Samapta Polda Jateng dilansir dari laman restabessmg.jateng.polri.go.id.

Ia menegaskan bahwa Satgas akan terus melakukan pemantauan dan meningkatkan sinergi dengan instansi terkait, seperti Satpol PP, dinas pasar, serta aparat kelurahan untuk memastikan kondisi kamtibmas tetap kondusif.

Dalam keterangannya Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol. Artanto, menyatakan dukungannya terhadap upaya preventif tersebut.

“Pendekatan kolaboratif sangat penting untuk memberantas praktik premanisme yang diselubungi oleh ormas tertentu. Kami mengimbau kepada warga agar segera melapor jika mengetahui adanya tindakan pembekingan atau pemerasan, baik di kawasan pasar maupun tempat lainnya,” kata Kombes Pol Artanto.

Operasi ini merupakan bagian dari rangkaian tindakan preventif Polda Jateng untuk menjaga ketertiban umum serta menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari intimidasi di wilayah pusat aktivitas masyarakat. she

What do you think?

Written by Jatengdaily.com

Layani Pasien Kurang Mampu, RSI Sultan Agung Galang Persatuan Lembaga Zakat

Ketika Guru SMK Bertanya Angka Pengangguran