SEMARANG (Jatengdaily.com)- Tim pengabdian kepada masyarakat dari Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang yang diketuai oleh Dr. Hevy Risqi Maharani, M.Pd memberi pelatihan publikasi ilmiah dan pemanfaatan Open Journal System (OJS) kepada para guru di SMP N 1 Tambakromo Pati.
Menurut Hevy Risqi Maharani, publikasi ilmiah merupakan salah satu syarat yang dapat digunakan oleh para guru untuk kenaikan pangkat dalam rangka Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB).
”Syarat publikasi ilmiah untuk kenaikan pangkat ini telah diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009. Sebagaimana yang tertuang dalam Pasal 16 Ayat (2) yang menyatakan bahwa kenaikan jabatan/pangkat dari Guru Pertama Golongan III/a sampai dengan Guru Utama Golongan IV/e wajib melakukan kegiatan PKB yang meliputi sub unsur pengembangan diri, publikasi ilmiah dan karya inovatif,” jelasnya, Rabu (1/2/2023).
Dengan adanya peraturan ini diharapkan publikasi ilmiah yang dilakukan oleh guru tidak hanya untuk formalitas pemenuhan kewajiban semata tetapi besar harapan agar publikasi ilmiah tersebut dapat berdampak pada masyarakat luas, khususnya memberikan khasanah pengetahuan dan inovasi dalam pendidikan.
Seiring perkembangan teknologi, publikasi ilmiah pada jurnal saat ini telah beralih dari sistem pengelolaan offline menjadi online yang dikenal dengan istilah OJS (Open Journal System).
OJS (Open Journal System) merupakan platform pengelolaan jurnal imiah yang berbasis online. Pengiriman manuscript oleh penulis, proses review, tracking dan lain sebagainya hingga manuscript tersebut diterima untuk diterbitkan semuanya dilakukan dengan OJS. Sisi positif penggunaan OJS adalah adanya rekam jejak artikel ilmiah pada jurnal dan tentunya lebih hemat karena bersifat paperless. Tetapi sistem OJS yang baru ini tentunya membawa kesulitan tersendiri bagi para guru yang belum memiliki pemahaman terkait dengan OJS.
Sementara itu, menurut Hevy Risqi Maharani, dari hasil analisis yang dilakukan timnya, respon guru di SMP N 1 Tambakromo Pati menunjukkan bahwa mayoritas guru masih belum mengenal terkait OJS dan belum mengetahui bagaimana langkah-langkah publikasi karya ilmiah melalui OJS.
”Oleh karena itu, penting bagi guru untuk mendapatkan pelatihan terkait dengan pemanfaatan OJS dalam publikasi ilmiah guru. Dengan adanya pelatihan ini, harapannya para guru akan mengetahui bagaimana langkah-langkah publikasi ilmiah di jurnal-jurnal berbasis OJS,” jelasnya.
Tim pengabdian memberikan pelatihan mulai dari mengenalkan kepada para guru terkait pentingnya publikasi ilmiah sampai dengan bagaimana cara publikasi artikel ilmiah pada jurnal berbasis OJS.
”Kami juga memberikan penjelasan terkait dengan OJS secara garis besar, langkah-langkah submit artikel ilmiah ke jurnal berbasis OJS. Dengan langkah-langkah dimulai dari membuka website jurnal online (OJS), register sesuai formulir yang tersedia, membuat new submission, mengisi bagian section sebagai article, checklist semua kesediaan yang tertera pada submission requirements, masuk ke bagian submit artikel, upload file artikel yang akan disubmitted (bisanya berbentuk Ms. Word), memasukkan metadata (Isikan judul, abstrak, konstribusi penulis, dan keyword artikel), dan terakhir finish submission,” jelasnya.
Lebih lanjut menurutnya, melalui pelatihan ini para guru mempraktekkan secara langsung penggunaan OJS untuk publikasi karya ilmiah guru. Jurnal yang digunakan untuk pelatihan pengenalan dan penggunaan OJS yaitu jurnal “Kontinu: Jurnal Penelitian Didaktik Matematika” yang dikelola oleh Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Unissula.
Sedangkan hasil dari pelatihan, para guru telah memiliki akun sebagai penulis di jurnal “Kontinu: Jurnal Penelitian Didaktik Matematika”. Dengan memiliki akun di jurnal Kontinu, para guru yang telah memiliki artikel ilmiah yang siap untuk dipublikasikan dapat dimasukkan ke jurnal tersebut. Hal ini tentunya dapat membantu guru dalam publikasi ilmiah di jurnal terindeks nasional dan dapat memperoleh angka kredit untuk kenaikan pangkat. she