TEGAL (Jatengdaily.com) -Susahnya mendapatkan gas LPG ukuran 3 kilogram, mulai dirasakan sejumlah warga belakangan ini di wilayah Tegal, meski sudah mendatangi pangkalan LPG.
Seperti yang dialami Sanuri (60), warga Kelurahan Krandon Kecamatan Margadana Kota Tegal. Dia sejak beberapa hari terakhir sulit untuk mendapatkan LPG 3 Kg.
“Dari kemarin nyari susah. Sudah muter-muter sampai Adiwerna juga tidak ada,” katanya saat ditemui di pangkalan LPG Jalan Mayjend Soetoyo Kota Tegal.
Menurut Sanuri, kalaupun ada, harganya saat ini sudah mencapai di atas Rp 20.000. Bahkan ada yang menjual Rp 25.000
Hal senada juga diungkapkan Febi (44), warga Kelurahan Debong Kulon Kota Tegal. Menurutnya, saat gas di rumahnya habis, dirinya berupaya mencari ke sejumlah tempat termasuk di SPBU itu, namun hasilnya nihil. “Karena tidak ada gas, maka untuk makan biasanya membeli masakan matang,” jelasnya.
Sementara di tempat terpisah, Sales Executive LPG PT Pertamina Wilayah Rayon III Area Brebes, Sandi Rahardian saat dikonfirmasi mengatakan sulitnya warga mendapatkan LPG 3 Kg dikarenakan beberapa hal. Diantaranya, adanya perayaan Idul Adha, HUT RI ke-74 dan banyaknya warga yang menggelar hajatan menyebabkan konsumsi meningkat.
“Padahal, pada awal bulan kita sudah melakukan penambahan stok sekitar 57.200 tabung untuk wilayah Kota dan Kabupaten Tegal,” katanya.
Ke depan, kata Sandi, pihaknya akan melakukan penambahan pasokan lagi di wilayah Tegal dan sekitarnya sebanyak 16.800 tabung. Sehingga total penambahan ada sekitar 74.000 tabung. Wing-she