in

Harga Cabai Besar Melambung, Petani Lereng Gunung Slamet Beruntung

IIlustrasi. Foto: JD

PEMALANG (Jatengdaily.com)- Pasca Lebaran harga cabai besar masih mahal, hal ini justru memberikan keuntungan bagi para petani yang ada di lereng Gunung Slamet. Salah satunya di Desa Pagenteran Kecamatan Pulosari.

Di sana pertumbuhan tanaman cabai saat ini sedang bagus, dan hasil panen juga terbilang lumayan. Seperti yang dialami oleh Winarti petani di Desa Pagenteran yang sedang panen cabai merah besar dilahanya.

Menurutnya, harga cabai besar yang sedang mahal dampaknya sangat dirasakan petani. Apalagi hasil panen sedang bagus, dan cabai yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik, ” Kita sedang mengalami keuntungan yang cukup besar, dengan harga yang terbilang mahal ” katanya, selasa (18/6).

Harga cabai di tingkat petani saat ini berkisar antara Rp 25.000 sampai Rp 30.000 rupiah perkilogramnya. Dan harga tersebut termasuk mahal, sehingga petani mendapatkan kuntungan yang tidak sedikit. Bahkan jika semua hasil panen bagus, yaitu buah banyak, tumbuh maksimal maka keuntungan bisa berlipat.

Namun sampai saat ini petani masih merasakan mahalnya harga obat-obatan, dan terkadang sulit dicari. Sehingga bagi petani yang ingin mendapatkan keuntungan lebih, maka harus ekstra selama perawatan sampai bisa dipanen.

Demikian juga yang disampaikan oleh Marmo, petani lainya yang sudah panen Cabai besar. Mahalnya harga Cabai besar dipasaran memberikan keuntungan berlipat. wing-she

Written by Jatengdaily.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

GIPHY App Key not set. Please check settings

DPR Naikkan Anggaran Operasional Rp 224 Miliar untuk TVRI

Jateng Modifikasi Permendikbud, Kuota PPDB SMA Jalur Prestasi jadi 20%