in

Sertifikasi Tambahan Tingkatkan Kualitas Lulusan

SEMARANG (Jatengdaily.com)-Universitas Pandanaran (Unpand) yang berkampus di Jalan Banjarsari Tembalang kembali menggelar wisuda sarjana ke-21 di Patrajasa, Senin (29/4/2019). Kali ini periode April Unpand mewisuda sebanyak 167 sarjana dari berbagai prodi D3 dan S1.

“Dari 167 lulusan, di antaranya 116 dari fakultas ekonomi, 33 dari fakultas teknik, 18 dan dari fisip. Dengan demikian Unpand telah menghasilkan alumni sebanyak 2.765 orang,” jelas Rektor Unpand Agustien Zulaidah ST MT.

Sementara wisudawan terbaik dari program S1 Manajemen adalah Wakhidatul Maulidah IPK 3,68 dan dari program D3 bernama Nita Sari jurisan Administrasi Niaga IPK 3,71.

Universitas Pandanaran selain memberikan ijazah dan transkrip nilai, juga memberikan Surat Keterangan Pendamping Ijasah (SKPI). SKPI adalah sertifikasi tambahan yang diharapkan bisa membantu fresh graduate untuk lebih siap bersaing di dunia kerja.

“Surat ini sering disebut dengan dokumen penunjang untuk setiap lulusan yang berisi keterangan pencapaian akademik atau kualifikasi dari lulusan perguruan tinggi, keterampilan, dan prestasi mahasiswa selama masa kuliah,” ucap rektor.

Ditambahkan, guna menunjang SKPI Unpand sudah membekali lulusannya dengan tambahan keahlian soft skill seperti TOEFL, perpajakan Brevet A dan B, Pengetahuan tentang Sistem Penjaminan Mutu, Sistem Manajemen Lingkungan serta Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja.

Ketua Pengurus YAM Dra Harini Krisniati MM menambahkan, untuk terus memperbaiki sarana prasarana demi mencapai akreditasi yang lebih baik, sekarang pada posisi akreditasi institusi dengan nilai B tanpa meninggalkan syukur mengingat capaian ini.

Wisuda kemarin juga dihadiri tamu undangan di antaranya Walikota Semarang diwakili Ayu Entys Wahyu Lestari Endah selaku Asisten Administrasi Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kota Semarang. she

Written by Jatengdaily.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

GIPHY App Key not set. Please check settings

Perbaikan Situs Cagar Budaya Harus Berizin

Hujan Deras Kaligawe Dikepung Banjir