Loading ...

Bermain Gethek, Dua Pemuda Hanyut di Sungai Lukulo

0
aaahanyut

Tim SAR melakukan pencarian dua korban yang hanyut di sungai Lukulo. Foto: ist/adri

KEBUMEN (Jatengdaily.com) – Dua pemuda hanyut terbawa arus muara sungai Lukulo, Tegalretno, Kebumen, Minggu (1/6/2020). Mereka hanyut karena gethek yang ditumpangi digulung ombak.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Cilacap, I Nyoman Sidakarya mengatakan kejadian pada Senin (6/1/2020) pukul 08.00 WIB pagi tadi itu berawal tatkala kedua korban warga Dusun Buruhan RT 03 RW 04, Desa Jogosimo, Kecamatan Klirong, Kebumen bermain gethek di Sungai Lukulo.

Tak lama kemudian, tim Basarnas dari Cilacap sekitar pukul 10.45 WIB mendapati informasi bila keduanya hanyut terseret arus sungai yang deras.

“Kita setelah dapat kabar ada yang hanyut di sungai langsung memberangkatkan satu regu penolong menuju ke lokasi kejadian,” kata I Nyoman Sidakarya.

Setibanya di lokasi, beberapa warga memberi kesaksian bahwa Faidu dan Mujahidin hanyut ke arah selatan sampai terkena gulungan ombak. Tubuh keduanya, menurutnya diduga tenggelam di perairan tersebut.

Ia bilang ada satu regu SAR Cilacap yang menelusuri tubuh korban dengan memakai alat Rescue Carrier ditambah lagi alat pelindung diri (APD) guna mencegah penularan COVID-19. Lalu mereka juga dilengkapi satu unit perahu karet, peralatan SAR khusus di dalam air dan alat lainnya.

Terdapat pula tim gabungan dari BPBD Kebumen, Polsek Klirong, Polsek Petanahan, Koramil Klirong, SAR Tunas Kelapa, SAR Elang Perkasa, Gertaks Kebumen, TRC Bongkar, yang dilibatkan untuk mencari korban.

Proses pencarian saat ini dilakukan di sekitaran muara Sungai Lukulo tepatnya di perbatasan Desa Jogosimo, Kecamatan Klirong, dan Desa Tegalretno, Kecamatan Petanahan.

“Tapi pencarian tidak memungkinkan menggunakan perahu ke laut karena ombak sampai saat ini masih tinggi,” ujarnya. adri-yds

Facebook Comments Box
Baca Juga  SSB U-10 Tawangmangu Wakili Indonesia di Turnamen Internasional

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *