SEMARANG (Jatengdaily.com) – Anggota DPRD Kota Semarang prihatin dengan kondisi saat ini terhadap wabah virus Corona yang berdampak terhadap masyarakat mengalami penurunan ekonomi karena banyak terjadi PHK (Pemutusan Hubungan Kerja).
Demikian diungkapkan anggota Komisi D DPRD kota Semarang Dyah Ratna Harimurti yang akrab disapa mbak Detty, terkait wabah virus Corona yang sudah pandemi kepada Jatengdaily.com, Jumat (10/4/2020).
Dikatakan Detty, akhir-akhir ini, sering mengamati mulai banyaknya terjadi PHK, di sektor swasta yang tentunya menambah terpuruknya ekonomi khususnya masyarakat kecil.
“Kami berharap tidak ada pemberhentian kerja atau pemutusan kontrak bagi non ASN (Aparatur Sipil Negara) khususnya di lingkungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD),” kata Detty.
Maksudnya, sambung Detty, berdasarkan kondisi yang demikian di imbau tidak ada putus kontrak di lingkungan OPD (non ASN), sehingga tidak menambah daftar korban PHK terhadap pekerja di kota Semarang.
Politisi PDI Perjuangan ini mengaku prihatin sekali terhadap kondisi sekarang. Pemerintah menginstruksikan untuk pencegahan pandemi virus Corona dengan memutus penyebaran wabah Corona maka masyarakat diwajibkan untuk lockdown, di rumah saja.
Namun itu, kata Detty, adalah upaya memutus rantai penyebaran virus Covid 19, dan tentunya, pemerintah pun telah menyiapkan berbagai jurus untuk bisa memberikan solusi yang terbaik bagi masyarakat. Ugl–st
GIPHY App Key not set. Please check settings