in

Kisah Babinsa Batursari Demak saat Pandemi; Sehari Bisa Bantu 5 Pemakaman Protokol COVID-19

Serka Sugiyono, Babinsa Batursari Koramil Mranggen Kodim 0716/Demak saat membantu prosesi pemakaman standar COVID-19 di desa binaannya. Foto : ist

DEMAK (Jatengdaily.com) – Maraknya pemakaman dengan protokol COVID-19 membuat sejumlah Babinsa di wilayah Kodim 0716/Demak harus bekerja ekstra keras. Pasalnya pemakaman jenazah karena terpapar COVID-19 di suatu desa, dalam sehari bisa lebih dari satu pemakaman tanpa mengenal waktu.

Seperti diungkapkan Serka Sugiono, Babinsa Desa Batursari Koramil 12/Mranggen Kodim 0716/Demak. Di desa binaannya itu, pemakaman dengan protokol COVID-19 dalam dua pekan terakhir mencapai puluhan orang. Sebab di desa berpenduduk terbanyak se-Kabupaten Demak itu hampir setiap hari ada yang meninggal dan dimakamkan dengan protokol COVID-19. Bahkan beberapa hari yang lalu, dalam satu hari warga yang dimakamkan mencapai lima orang.

“Kamis (1/7/2021) kemarin, di Desa Batursari ada tiga pemakaman dengan protokol COVID-19, yang ketiga prosesi pemakamannya rampung hingga pukul 23.00,” ungkapnya, Jumat (1/7/2021).

Serka Sugiyono, Babinsa Batursari Koramil Mranggen Kodim 0716/Demak foto bersama petugas khusus pemakaman (paskuman) usai melaksanakan prosesi pemakaman standar COVID-19. Foto : ist

Walaupun jadwal pemakaman sangat padat, belum juga kegiatan lainnya seperti mendampingi tracing Puskesmas, pelaksanaan vaksinasi dan lain-lain, Sugiono mengaku tidak masalah. Bahkan pria berpenampilan sederhana tersebut tetap semangat menjalani tugas dan tanggung jawabnya sebagai seorang abdi bangsa. Dirinya yakin dengan ikhlas bekerja dan membantu masyarakat, suatu saat Tuhan Yang Maha Esa akan membalasnya.

“Terkadang dalam sehari tidak ada pemakaman, tetapi kita bantu petugas Puskesmas untuk tracing. Tetapi sekalinya ada pemakaman, dalam sehari bisa sampai lima kali. Capek memang, tapi inilah tugas saya sebagai Babinsa. Harus ikhlas dan semangat,” kata Sugiono.

Sehubungan itu dirinya menghimbau kepada seluruh warga masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan di mana pun berada. Di samping menjaga daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit saat terpapar virus COVID-19. Menurutnya, penyebaran virus ini sudah sangat mengkhawatirkan, sehingga warga harus benar-benar waspada dan tetap berhati-hati.

“Yang terpenting selalu patuhi protokol kesehatan, tetap waspada dan selalu berhati-hati. Jangan sampai kita membawa virus di tengah keluarga. Semoga pandemi segera berakhir,” tandasnya. rie-yds

Written by Jatengdaily.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

GIPHY App Key not set. Please check settings

Ki Manteb Soedarsono Meninggal, Dunia Hiburan Kehilangan Sosok Dalang Terbaik

Patuhi PPKM, MAJT Ditutup untuk Umum hingga 20 Juli