SEMARANG (Jatengdaily.com)- Dekan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, Dr dr Setyo Trisnadi SH SpKF mengatakan, dokter baru diharapkan siap memberikan kontribusi keahlian dan keterampilan kedokteran dalam membantu negara dan menanggulangi pandemi Covid-19.
Pasalnya, di tengah pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia dan semua negara ini, peran tenaga medis menjadi garda terdepan dalam menanggulanginya.
”Oleh karena itu, lulusan FK Unissula juga diharapkan mampu mengasah kompetensi dan update pengetahuan tentang beragam penyakit. Sebab, tantangan dunia kedokteran beragamam,” jelasnya, Sabtu (8/1/2022).
Dekan mengatakan hal itu, dalam sambutan acara rapat terbuka senat, berupa Pengambilan Sumpah Dokter ke 120 periode 1 tahun 2022 Fakultas Kedokteran (FK) Unissula. Adapun jumlah dokter baru yang disumpah kali ini tercatat sebanyak 29 orang. Pengambilan sumpah dilakukan oleh Ketua Senat FK Unissula, dr Sampurna MKes.
Lebih lanjut dekan mengatakan, dengan tantangan yang makin banyak dan perkembangan di dunia kedokteran yang kompleks, pastinya FK Unissula membekali lulusannya dengan keahlian.
Termasuk bagaimana, para dokter itu harus bertanggungjawab terhadap kode etik profesi. ”Lulusan FK Unissula juga memiliki standar kompetisi dan mampu menjalankan profesi sebagai dokter, dengan didukung fisik yang prima, mental dan spiritual yang baik pula,” tandasnya.
Termasuk ketersediaan sarana dan prasarana yang makin canggih yang dimiliki. Dimana saat ini, Unissula menurutnya telah membangun gedung baru kedokteran dan kedokteran gigi. Dengan dibangun dan diresmikannya gedung baru tersebut diharapkan mampu memaksimalkan pengembangan ilmu dan riset di dunia kedokteran.
Sementara itu Wakil Rektor Bidang Akademik Unissula Dr Umar Ma’ruf SH SPN MHum lewat zoom menyampaikan jika seorang dokter harus bisa mengabdikan diri di tengah masyarakat.
”Kami berharap dokter baru bisa menjaga kode etik kedokteran dan perlu diingat dalam kondisi apapun atau keberhasilan anda saat ini sebagai amanah dan tanggungjawab pada Allah,” tandasnya.
Hadir juga Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinkes Jateng dr Riptiani Tri Lutiarsi. Dalam sambutannya dia mengatakan, saat ini masih banyak permasalahan di bidang kesehatan yang dihadapi masyarakat. Oleh karena itu dibutuhkan peran Perguruan Tinggi untuk melalukan pengabdian kepada masyarakat yang membantu di bidang kesehatan. she
















