in ,

Mahasiswa Teknik Kimia Undip Kembangkan Inovasi Bioaspal Berbahan Baku Limbah Kulit Kakao

lima mahasiswa Universitas Diponegoro yakni Naufal Aditama, Thariq Thirafi, Sulistia Rahma, Yumna Agustia, dan Aryo Nugroho memiliki inisiatif untuk membuat aspal tanpa menggunakan minyak bumi. Foto:dok

SEMARANG (Jatengdaily.com) – Kamu suka makan coklat? Tahukah kamu dari apa coklat dibuat? Ya, That’s Right! Coklat dibuat dari buah kakao yang ternyata bahan pembuatan coklat ini dapat juga dimanfaatkan untuk membuat jalan aspal loh guys! Penasaran kan? Yuk simak penjelasannya dibawah ini!

Berawal dari masalah ketersediaan minyak bumi di Indonesia yang semakin menipis, lima mahasiswa Universitas Diponegoro yakni Naufal Aditama, Thariq Thirafi, Sulistia Rahma, Yumna Agustia, dan Aryo Nugroho memiliki inisiatif untuk membuat aspal tanpa menggunakan minyak bumi. Kelima mahasiswa jurusan Teknik Kimia Undip tersebut memanfaatkan kulit biji kakao yang selama ini hanya dibuang padahal masih memiliki kandungan Lignin yang dapat dimanfaatkan menjadi bioaspal melalui proses pirolisis.

Mahasiswa jurusan Teknik Kimia Undip memanfaatkan kulit biji kakao untuk membuat bioaspal. Foto: dok

“Awalnya kita mencoba mencari bahan baku yang melimpah dan bisa dimanfaatkan untuk menjadi bioaspal, ternyata kami menemukan biji kulit kakao yang dimana di dalamnya masih mengandung Lignin. Lignin inilah yang nantinya dapat menjadi bahan baku alternatif pembuatan aspal melalui proses pirolisis” ujar Naufal selaku ketua Tim.

Di bawah bimbingan Dr. T. Ir. Indro Sumantri, M. Eng, Penelitian ini mendapat dukungan pendanaan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dalam kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa kategori Riset Eksakta (PKM RE) tahun 2022. st

Written by Jatengdaily.com

Kolaborasi Antares dan Everynet Perkuat Ekosistem IoT di Indonesia

Olah TKP Ledakan Mercon di Aspol Arumbara Grogol Sukoharjo Tuntas, Police Line Dibuka