in

Miller Khan Comeback, Kebagian Peran KDRT di Sinetron Takdir Cinta yang Kupilih

Setelah enam tahun menghilang dari industri sinetron Indonesia, Miller Khan artis berkebangsaan Malaysia ini kembali ke jagat hiburan. Ia didapuk sebagai suami yang ringan tangan dan melakukan KDRT. Foto:SB

JAKARTA (Jatengdaily.com) – Setelah enam tahun menghilang dari industri sinetron Indonesia, Miller Khan artis berkebangsaan Malaysia ini kembali ke jagat hiburan. Ia didapuk sebagai suami yang ringan tangan dan melakukan KDRT.

“Peran sebagai Jonathan yang melakukan KDRT, sudah ada sejak cerita Takdir Cinta Yang Kupilih diproduksi, jadi bukan karena ada kasus KDRT yang lagi viral kisahnya dibuat, jadi bukan karena kasus KDRT lagi viral, baru dibuat,” jelas Miller saat menghadiri acara Wawancara Eksklusif Sinetron SCTV “Takdir Cinta Yang Kupilih” via daring, Kamis (6/10/2022).

Seperti ramai diwartakan, kasus KDRT yang dilakukan Rizky Billar terhadap istrinya Lesti Kejora memang masih hangat dibicarakan di masyarakat luas. Dan secara kebetulan sinetron Takdir Cinta Yang Kupilih yang ditayangkan SCTV sebagian ngebahas soal KDRT. Tapi dalam keseharian apakah Miller suka melakukan tindakan kekerasan terhadap perempuan?

“Nggak pernah dan jangan sampai, ketika saya beradegan keras terhadap Dinda Kirana, saya langsung minta maaf kalau saya terlalu kasar ketika akting,” jawab Miller singkat.

Meski lama tidak syuting, tidak membuatnya canggung beraksi di depan kamera dengan lawan main yang sebagian besar baru pertama kali syuting bareng.

“Teman-teman banyak yang ngebantu waktu di lokasi syuting, mereka profesional. Ini yang membuat saya gampang beradaptasi dan cair dengan mereka,” ujar bintang film Bukan Bintang Biasa The Movie ini terus terang.

Akting di sinetron terbarunya diakui Miller banyak tantangan, selain lama tidak beraksi di luar sinetron juga karena perannya yang antagonis dan banyak melakukan adegan ‘kekerasan’ terhadap wanita.

“Kalau selama ini melakukan adegan kekerasan terhadap laki -laki, nah di sinetron Takdir Cinta Yang Kupilih, adegan antagonis terhadap wanita. Jadi tantangan nya itu, takutnya pas melakukan adegan kekerasan terhadap lawan main wanita takut kebablasan. Jadi harus lebih hati-hati,” papar Miller Khan menutup wawancara. SB-st

Written by Jatengdaily.com

Konstruksi Bendungan Sadawarna Libatkan Tenaga Ahli Untag

Jelang KTT G20 Bali 2022, Presiden Tinjau Tahura Ngurah Rai Bali