in

Solo Technopark Digadang Miliki Teknologi Yang Mumpuni

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto dan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming telah meresmikan wajah baru Kawasan Sains dan Teknologi, di Solo Technopark. Foto: humas

SURAKARTA (Jatengdaily.com)– Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto telah meresmikan wajah baru Kawasan Sains dan Teknologi, di Solo Technopark, Senin (6/2/2023). Kawasan yang terletak di Jl Ki Hajar Dewantara No 19 Jebres, Surakarta tersebut digadang menjadi pusat kolaborasi, dengan ekosistem teknologi yang mumpuni di Jawa Tengah.

Dalam sambutannya, Airlangga berharap kawasan itu mampu menciptakan start up, memperkuat kolaborasi lintas sektor dan multistakeholders, serta menjadi solusi inovatif untuk memenuhi kebutuhan teknologi bagi semua.

“Kota Surakarta memiliki peran strategis dan ini menjadi kota industri kecil menengah, kota jasa dalam 15 tahun terakhir, dan tentunya bahwa pertumbuhannya bisa mencapai 5,8%. Solo Technopark ini menjadi salah satu ikon untuk talenta-talenta kreatif,” tutur Airlangga

Pembaruan kawasan ini juga menjadikan Solo Technopark sebagai ikon dan landmark Kota Solo, yang diharapkan dapat menjadi sarana untuk mengembangkan kompetensi Sumber Daya Manusia, khususnya mempersiapkan putra-putri daerah menuju persaingan era teknologi.

Revitalisasi Solo Technopark menghadirkan sejumlah fasilitas baru, seperti lapangan futsal dan basket untuk berolahraga, boulevard air mancur yang menjadi area komunal terbuka, Gedung Sembrani serta Gumarang sebagai pusat inovasi.

Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming berharap hadirnya fasilitas terbaru di Solo Technopark, dapat membawa Kota Solo semakin berdaya saing global melalui inovasi dan teknologi.

“Sebagai salah satu smart city di Indonesia, Solo siap mempersiapkan putra-putri daerah menuju era digital. Kami wujudkan melalui pendirian Solo Technopark pada tahun 2014, yang saat ini telah berkembang menjadi Kawasan Sains dan Teknologi terpadu, serta pusat pengembangan inovasi se-Jawa Tengah,” tuturnya.

Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo juga telah meninjau persiapan peresmian Solo Technopark pada Senin (23/1/2023). Hal ini diungkapkan oleh Pemimpin BLUD Kawasan Sains dan Teknologi Solo Technopark, Yudit Cahyantoro.

“Pak Presiden memberikan apresiasi yang sangat baik untuk Solo Technopark, dan berharap Solo Technopark bisa menjadi role model nasional techno park di Indonesia, saat meninjau kawasan ini beberapa waktu lalu,” ungkap Yudit dilansir dari laman humas Prov. Jateng.

Presiden berharap kawasan Sains dan Teknologi Solo Technopark ke depannya dapat menjadi pusat pengembangan sumber daya manusia berstandar internasional, dan mampu menjadi motor penggerak ekonomi daerah melalui kegiatan-kegiatan inovatif.

“Dengan hadirnya berbagai fasilitas terbaru, Solo Technopark dapat menjadi ruang terbuka dengan ekosistem mumpuni dan fungsional, yang tidak hanya dapat dimanfaatkan bagi warga Solo dan sekitarnya untuk bersosialisasi, tapi juga berinovasi melalui teknologi,” jelas Yudit

Yudit menerangkan, Solo Technopark telah menjadi rumah dari inovasi dan teknologi melalui kolaborasi strategis. Selama setahun terakhir, berbagai fasilitas dihadirkan hasil dari kolaborasi dengan berbagai perusahaan teknologi global, seperti Shopee yang menghadirkan Shopee Solo Creative & Innovation Hub, Garena dengan Gaming & Community Hub, GoTo yang menghadirkan UMKM Center, ACER yang menghadirkan Game Working Space pertama di Indonesia, Bank Mandiri dengan Digital Box untuk melayani pelanggan secara branchless dan Mandiri Digipreneur Hub, serta dukungan dari SKK Migas dengan KKKS di Indonesia membentuk Oil and Gas Skill Centre of Indonesia (OGSCI).

Masyarakat umum juga dapat berkunjung dan menggunakan seluruh fasilitas baru yang tersedia secara gratis di Boulevard Air Mancur, serta lapangan futsal dan basket untuk berolahraga bersama keluarga. she

Written by Jatengdaily.com

Hadiri Satu Abad NU di Sidoarjo, Presiden Berharap Kebangkitan Baru NU

Pertandingan PSIS Semarang Menghadapi Persebaya Ditunda