TUNTANG (Jatengdaily.com) – Pusat hiburan Masyarakat Jateng, Saloka Theme Park akan menyuguhkan hiburan menarik di penghujung Tahun 2024 dan Tahun Baru 2025.
Manager Marketing dan Partnership, Haryo Priambodo mengatakan, pada liburan Natal dan Tahun Baru 2025, Saloka kembali menyuguhkan event hiburan dan kuliner khas kampung bertajuk Kampung Natal Saloka.
“Event ini merupakan agenda tahunan yang dilakukan pada periode libur nataru yang menghadirkan suasana yang berbeda dari perayaan natal lainnya”, katanya kepada wartawan, Sabtu (14/12/2024).
Dia menambahkan, Tema Kampung Natal Saloka dipilih karena masyarakat di sekitar Saloka kental dengan adat dan suasana perkampungan, sehingga Saloka ingin mengisi liburan Nataru dengan sukacita dan penuh keceriaan natal di perkampungan yang membumi.
Kampung Natal Saloka pertama kali diadakan di akhir tahun 2023 dengan mengusung Pohon Natal Eceng Gondok tertinggi di dunia yang memecahkan rekor dunia MURI. Di tahun ini, Kampung Natal Saloka diadakan kembali pada periode 14 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.
Wahana
Haryo menambahkan, di event Kampung Natal Saloka, pengunjung dapat menikmati seluruh wahana yang ada di Saloka Theme Park dengan total 25 wahana.
Wahana di Saloka terbagi menjadi 5 zona, yaitu Pesisir, Balalantara, Kamayayi, Ararya, dan Arung Jeram. Di zona Pesisir terdapat wahana Cakrawala yang merupakan salah satu wahana ikonik di Saloka dengan view Rawa Pening & pegunungan di Saloka, serta Petualangan Galileo yang baru saja diresmikan di bulan April 2024.
Di zona Balalantara, ada wahana Kumbang Layang, Jamur Apung, Safari Bocah, Adu Nyali, dan Angon Ingon. Khusus zona Kamayayi, wahana-wahana yang disediakan adalah wahana anak, beberapa di antaranya ada Semprat Semprot, Kupu Kupu, Polah Bocah, dan Pinguin.
Kemudian dilanjutkan dengan zona Ararya yang dipenuhi wahana ekstrim seperti Paku Bumi dan Bengak Bengok. Terakhir, ada zona Arung Jeram yang memiliki wahana Gonjang Ganjing dan merupakan salah satu wahana favorit pengunjung Saloka.
Selain hiburan Pada Kampung Natal Saloka tahun ini, Saloka menghadirkan berbagai kuliner mulai dari kuliner daerah hingga kuliner mancanegara. Terdapat total 24 tenant yang bergabung dalam perayaan nataru di Saloka kali ini.
Kuliner legendaris di Semarang & Salatiga seperti Ronde Jago dan Bubur Ayam Pak Giyo yang sudah terkenal di kalangan masyarakat juga ikut berpartisipasi di Kampung Natal Saloka.
Menu-menu tradisional lain yang juga turut ditawarkan ada Gudangan Wader, Nasi Tumpang Koyor, berbagai menu tahu seperti Tahu Walik, Tahu Gejrot, Tahu Gimbal dan Tahu Petis. Area kuliner Kampung Natal berlokasi di zona Pesisir Saloka yang mengelilingi Arena Jejogedan. Harga makanan dimulai dari Rp 13.000 hingga Rp 25.000.
Saloka juga memiliki 3 resto & café yaitu Rimba Resto, Daimami dan Jenju Café serta beberapa food truck yang tersebar di seluruh area Saloka. Masing-masing resto, café, dan food truck ini menawarkan makanan ringan hingga makanan berat.
Untuk lokasinya, Rimba Resto berada di zona Balalantara, Daimami di zona Kamayayi, Jenju Café di zona Pesisir, dan Food Truck tersebar di zona Balalantara & Ararya.
Ada beragam show yang disajikan selama periode Kampung Natal Saloka, mulai dari tarian, musik, parade, hingga penampilan teatrikal. Pengunjung juga dapat melakukan meet & greet bersama ikon Kampung Natal Saloka yaitu Loka dan Santa Claus yang akan menyapa kedatangan pengunjung di area Downtown.
Selain itu ada tari Geol Denok yang menyambut pengunjung saat pembukaan gate check-in. Untuk live musik, Saloka menghadirkan Keroncong mulai tanggal 24 Desember hingga 1 Januari.
Di sore hari, ada Parade Negeri Saloka dimana maskot-maskot Saloka akan berkeliling di area Saloka untuk menyapa seluruh pengunjung yang ada di area Saloka.
Malam harinya, ada pertunjukan Tari Ksatria Naga yang menjadi pembuka untuk show spektakuler Baru Klinthing.
Replika Pohon Natal Tertinggi dari Rangkaian Eceng Gondok
Pada 16 Desember 2023, Saloka berhasil memecahkan Rekor Dunia MURI dengan Replika Pohon Natal Tertinggi yang terbuat dari tanaman Eceng Gondok dengan tinggi mencapai 13 meter.
Mengangkat kearifan lokal, replika pohon natal tersebut tidak hanya menjadi yang tertinggi di Indonesia, namun juga di dunia.
Seperti yang diketahui, Saloka Theme Park berdiri dekat dengan danau Rawa Pening yang ditumbuhi banyak tanaman Eceng Gondok yang subur. Sebagian di antara penduduk sekitar juga mengolah tanaman Eceng Gondok menjadi kerajinan yang bernilai jual tinggi.
Saloka mendukung ekonomi kerakyatan dengan melibatkan warga dan UMKM yang bergerak di bidang kerajinan tanaman Eceng Gondok dengan membeli tanaman tersebut dan merangkainya menjadi pohon natal yang berhasil memecahkan Rekor Dunia MURI.
Di perayaan Kampung Natal Saloka tahun ini, Replika Pohon Natal ini dihadirkan kembali di area parkir VIP Saloka. Ada digital activity yang bisa diikuti oleh pengunjung jika berfoto dengan pohon natal ini dan mengunggahnya ke Instagram story.
Setiap hari akan dipilih 3 pemenang untuk mendapatkan merchandise limited edition Kampung Natal Saloka. St