Jatengdaily.com
SEMARANG (Jatengdaily.com)- Untuk mewujudkan Indonesia menjadi bangsa yang mandiri dan berdaulat di bidang ekonomi, di era digital ini pemerintah Indonesia terus mengembangkan Usaha MIkro Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Indonesia.
Untuk mendukung program pemerintah tersebut STIE Semarang (STIEMA) kembali menggelar International Webinar & Call for Paper 2024 dengan tema “Entrepreneurship and Creative Economy in the Digital Era”, Sabtu (30/11/2024).
Acara ini terdiri dari dua agenda utama, yaitu Call for Paper dan Webinar Internasional, yang bertujuan untuk mendorong kolaborasi, inovasi, dan pertukaran ide kreatif dalam menghadapi tantangan era digital.
Kegiatan dimulai dengan Call for Paper, yang melibatkan berbagai universitas di Indonesia, seperti Universitas PGRI Semarang, Universitas Wahid Hasyim Semarang, STMIK AMIKOM Surakarta, dan Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara. Luaran dari Call for Paper ini adalah prosiding yang terindeks Internasional Copernicus.
Dalam seleksi Call for Paper, tujuh karya ilmiah terbaik berhasil dipilih berdasarkan kualitas dan relevansi penelitian yang inovatif. Best paper diperoleh oleh penulis artikel ilmiah dari perguruan tinggi, yaitu Universitas PGRI Semarang, Universitas Wahid Hasyim Semarang, STMIK AMIKOM Surakarta, dan tuan rumah STIEMA.
Ketua acara International Webinar & Call For Paper 2024 Fidyah Yuli Ernawati, S.E., M.M., mengungkapkan harapannya bahwa melalui kegiatan ini, STIEMA dapat menjadi katalisator kemajuan yang memberdayakan individu dan organisasi untuk menciptakan dampak positif.
“Kami bercita-cita menciptakan komunitas pemikir dan pelaku yang berkomitmen mendorong perubahan positif di bidang masing-masing, sekaligus membuka peluang kolaborasi dan inovasi lintas disiplin,” jelasnya.
Agenda kedua adalah Webinar Internasional yang dibuka oleh Ketua STIE Semarang, Cahyani Tunggal Sari, S.E., M.A., M.M. Webinar ini menghadirkan empat pembicara ahli dari empat negara yakni Assoc. Prof. Dr. Chalong Tubsree dari Thailand, Prof. Dr. Evan LAU Poh Hock dari Malaysia, Prof. Dr. Abdul Razak Munir, SE, M.Si, M.Mktg, C.MP dari Indonesia, Dr. Sanju Kumar Singh BBS, MSM dari Nepal.
Acara ini berhasil menarik perhatian hampir 500 peserta, baik mahasiswa STIEMA maupun peserta umum dari berbagai wilayah di Indonesia. Partisipasi luas ini menunjukkan antusiasme tinggi terhadap tema kewirausahaan dan ekonomi kreatif yang menjadi fokus utama dalam era digital saat ini.
Melalui International Webinar & Call for Paper 2024 ini, STIEMA sekali lagi membuktikan perannya sebagai institusi pendidikan yang tidak hanya berfokus pada akademik, tetapi juga mendorong solusi nyata bagi tantangan global dan lokal. she
