Jatengdaily.com
DEMAK (Jatengdaily.com)– Jemaah haji asal Kabupaten Demak mulai berdatangan.
Salah satunya Kloter 40 SOC, yang tiba di Gedung IPHI Demak dan disambut keluarga penuh haru, Selasa (24/06/2025).
Istimewanya, turut menyambut 355 jemaah haji berasal dari Kecamatan Guntur, Sayung, Mranggen, dan Bonang tersebut adalah Plh Bupati Demak KH Muhammad Badruddin MPd berserta istri.
Di samping juga jajaran Forkompimd dan pengurus IPHI. Serta Kepala Kantor Kemenag Demak H Taufiqur Rahman.
Antusiasme keluarga terlihat sejak pagi di halaman gedung IPHI Demak. Bahkan pelukan dan tangis haru pun pecah saat para jemaah turun dari bus.
Plh Bupati KH Muhammad Badruddin menyampaikan, apresiasi atas selesainya rangkaian ibadah haji dan mengajak para jemaah untuk membawa semangat spiritual ke tengah kehidupan masyarakat.
Ia menyebut, haji yang mabrur hendaknya diwujudkan dalam perilaku sehari-hari yang mencerminkan akhlak mulia dan kedamaian.
“Para jemaah telah memenuhi panggilan Allah SWT. Sepulang dari Tanah Suci, hendaknya menjadi pribadi yang membawa kesejukan dan menjadi teladan dalam kehidupan beragama,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kemenag Demak Taufiqur Rahman mengungkapkan, pelaksanaan ibadah haji khususnya pada fase puncak berjalan cukup lancar.
Ia menyebut, dari laporan para petugas, perpindahan jemaah dari Mekah ke Arafah, Muzdalifah, hingga Mina, dapat dijalani dengan tertib oleh Kloter 40.
Namun ia juga mengakui bahwa tantangan dalam pengelolaan transportasi jemaah tetap menjadi perhatian, mengingat skala besar dan padatnya jadwal. Evaluasi menyeluruh telah dilakukan dan akan dijadikan bahan perbaikan untuk musim haji tahun berikutnya.
Di tengah suasana haru tersebut, duka turut menyelimuti kepulangan jemaah. Satu orang dari Kecamatan Sayung yang tergabung dalam Kloter 40 dilaporkan wafat di Tanah Suci dan dimakamkan di Mekkah. Selain itu, dua jemaah lainnya dari Kloter 42 – masing-masing asal Mranggen dan Kebonagung – juga meninggal dunia karena sakit. Seorang jemaah lain dari Kloter yang sama masih dirawat intensif di rumah sakit Arab Saudi.
Kepulangan jemaah Kloter 40 ini menjadi momen yang sangat emosional bagi keluarga. Setelah hampir dua bulan berpisah, pelukan dan air mata mengiringi reuni yang dipenuhi rasa syukur. rie-she
