Jatengdaily.com
PATI (Jatengdaily.com)- Polresta Pati meringkus enam orang pelaku tawuran, yang mengakibatkan tiga pelajar megalami luka. Satu dari tiga korban mengalami luka bacok di kepala.
“Enam orang sudah kami amankan diduga kuat sebagai pelaku tawuran yang mengakibatkan dua korban alami luka ringan, dan satu orang masih di rawat alami luka di kepala,” kata Kasat Reskrim Polresta Pati AKP Heri Dwi Utomo, Sabtu (10/5/2025).
Terungkapnya kasus tawuran para pelajar setelah kepolisian menerima laporan adanya korban luka-luka akibat tawuran di Jalan Pati Gembong, Desa Muktiharjo, Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati, tepatnya di depan sebuah showroom mobil “Mitra Mobilindo” Jumat (9/5/2025) pukul 12.00 WIB. Sedangkan untuk luka berat di kepala berinisial BA (17) dilakukan perawatan di RSUD Soewondo
“Jadi tidak ada yang meninggal dunia dalam tawuran. Untuk korban luka berat jalani tindakan medis CT Scan. Kondisi terakhir korban dalam keadaan sadar dan masih dapat berkomunikasi,” jelasnya.
Selain mengamankan para terduga pelaku, pihak kepolisian juga berhasil menyita sejumlah barang bukti yang diduga kuat digunakan dalam aksi tawuran tersebut.
Barang bukti tersebut meliputi dua stel baju sekolah pramuka, satu buah jaket warna hitam.
Satu unit sepeda motor Honda Vario warna hitam, satu unit sepeda motor Honda Beat, satu unit sepeda motor Honda Vario warna putih, satu unit sepeda motor Honda Scoopy warna merah, satu buah helm warna coklat, serta beberapa balok kayu, besi hollo, dan batu batako.
Sebelumnya viral video memperlihatkan kelompok pelajar sekolah tawuran di Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Dikabarkan dalam akun yang diunggah di Instagram @patihits terlihat satu pelajar mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit.
Dari informasi yang dihimpun tawuran tersebut tak jauh dari lokasi SMK. Rombogan pelajar SMK naik motor dikejar bawa bambu. Sesampainya di jalan romobongan pelajar terlibat tawuran dan ada pelajar yang terluka dan tergeletak di jalan.
Pelajar yang luka dibawa lari. Selain itu ada pelajar yang tergeletak di tengah jalan dengan kondisi terluka. Lalu pelajar itu dibawa ambulans desa setempat untuk dibawa ke rumah sakit. adri-she
