SMA Islam Al Azhar Diajak Jadi Pelopor Hukum

SEMARANG (Jatengdaily.com)– Jangan takut untuk melapor pelanggaran anggota Polri. Jika menyalahgunakan kewenangan dan jabatannya, kita harus berani melapor ke Propam.

Demikian disampaikan oleh Aris Sunarno Ketua Central Java Police Watch (CJPW) Jawa Tengah dihadapan 80 pelajar pada pendidikan hukum yang diselenggarakan oleh Klinik Hukum Fakultas Hukum Unisbank Semarang di SMA Islam Al Azhar Kota Semarang. (20/11/2019).

Himbauan ini, katanya adalah bentuk komitmen dan sikap yang juga harus dimiliki pelajar. “Namun kita juga harus taat terhadap hukum itu sendiri, bukan malah kita turut andil dalam menyuburkan praktik praktik pelanggaran hukum,” tegasnya.

Karman Sastro Ketua Laboratorium FH Unisbank yang turut mendapingi klinik hukum ini menyampaikan, bahwa kegiatan ini bertujuan mengenalkan hukum kepada pelajar di SMA Islam Al Azhar. Materi yang disampaikan seputar resiko hukum yang banyak dialami oleh para pelajar. Mulai dari penggunaan Medsos, perkelahian antar pelajar dan juga penggunaan narkoba.

“Resiko hukum kita sampaikan jika para pelajar berinteraksi dengan hal yang berbau tindak pidana,” jelasnya.

Karman menambahkan, resiko hukum disampaikan bukan dalam rangka menakut nakuti, namun demikian diharapkan para pelajar di kota Semarang justru menjadi Pelopor Hukum. Lebih dari itu adalah memberikan akses kepada masyarakat dan juga pelajar untuk mengenal hukum.

“Bahkan Biro Konsultasi dan Bantuan Hukum (BKBH) FH Unisbank menyatakan kesiapannya untuk memberikan pendampingan hukum terhadap pelajar, bahkan juga para guru BK,” tambahnya.

Salma salah satu siswa SMA Al Azhar yang bercita cita menjadi Notaris ini tampak serius mengikuti pendidikan hukum. Beberapa pelajar sempat melontarkan beberapa pertanyaan kepada pemateri. Suasana inilah yang terekam dalam Klinik Hukum yang bertemakan pendidikan hukum untuk pelajar di kota Semarang. ody-she

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *