DEMAK (Jatengdaily.com) – Sebanyak 13 kios di Pasar Gajah Demak hangus terbakar , Jumat (28/6) sore. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Kejadian diketahui ketika Tri Kuncahyo (29), petugas kebersihan pasar, sedang patroli berkeliling pasar sekitar pukil 16.30. Hingga warga Desa/Kecamatan Gajah itu melihat kepulan asap tebal di atas atap salah satu kios milik pedagang di blok E.
Masih dalam keadaan gugup, saksi pun spontan berteriak kebakaran. Sehingga warga sekitar dan pedagang yang kebetulan masih berada di pasar segera berhamburan memberikan pertolongan, memadamkan api secara manual.
Namun karena kondisi angin kering cukup kencang, menjadikan kobaran api cepat membesar. Bahkan sebelum armada pemadam kebakaran tiba di lokasi, si jago merah telah merambat di kios kanan kiri yang tepat bersebelahan satu tembok.
Berkat kesigapan petugas pemadam kebakaran dibantu masyarakat, api kebakaran berhasil dipadamkan sekitar satu jam kemudian. Dengan mengerahkan tiga armada kebakaran dari Demak dan dua armada bantuan dari Kudus.
Namun 13 kios terlanjur hangus tinggal puing. Ke-13 kios tersebut adalah kios 13E milik Nor Edi berisi barang gerabah, kios 14E milik Jasirah, kios 15E milik Adi Sarmin, dan kios 16E Jasemi (ketiganya pedagang sembako).
Selain itu kios 17E dan 18 E milik Saidun (warung nasi), kios E1 milik Sukadi (pedagang kelapa), kios E2 milik Hj Istianah, kios E3 milik Zaenuri (awal sumber api), kios E5 milik Karmijan (kelapa), kios E6 milik Hj Rukayah (jamu seduh), serta kios E7 milik Nanang (sembako).
Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Demak HM Agus Nugroho LP menjelaskan, penyebab kebakaran sedang dalam penyelidikan aparat berwenang. “Pun jumlah kerugian material yang ditanggung para korban, sedang dalam proses inventarisasi,” pungkasnya. rie-yds
GIPHY App Key not set. Please check settings