DEMAK (Jatengdaily.com) – Sebanyak 11 warga kurang mampu diikutsertakan Baznas Daerah Kabupaten Demak, mengikuti pelatihan budidaya lele, jangkrik dan cacing sutera. Pelatihan yang digelar bekerja sama Baznas Prov Jateng itu dalam rangka pemberdayaan masyarakat untuk ekonomi produktif.
Ketua Baznas Daerah Kabupaten Demak H Bambang Susetyarto menuturkan, selain memberikan modal usaha UMKM, Baznas juga memberikan pelatihan pemberdayaan ekonomi produktif untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat kurang mampu. Seperti telah dilaksanakan beberapa tahun ini, berupa pemberian bantuan gerobak UMKM. Di samping modal usaha berupa uang tunai.
“Tahun 2019 kami mengirim 11 orang untuk mengikuti pelatihan budidaya lele, jangkrik dan cacing sutera di Semarang. Yang diselenggarakan bekerjasama Baznas Prov Jateng,” ujarnya, Rabu (15/5/2019).
Tak hanya dilatih cara budidaya lele, jangkrik dan cacing sutera, mereka juga mendapatkan peralatan dari Baznas Prov Jateng. Seperti kerangka rangkaian kawat tebal berbentuk tabung beeikut terpal plastik untuk budidaya lele sistem bioflok.
“Sedangkan pengadaan benih lele, jangkrik, dan cacing sutera menjadi tanggungan Baznas Daerah,” ujarnya, didampingi Wakil Ketua Bidang Pelaporan Keuangan H Firdaus Faisol.
Selanjutnya untuk melihat perkembangan juga nilai manfaat dari pemberian pelatihan pemberdayaan masyarakat ekonomi produktif, tiga bulan berikutnya akan dilakukan evaluasi. Jika terjadi kegagalan akan dicari akar penyebab kegagalan sekaligus solusi. Jika berhasil diharapkan bisa merubah status mereka dari semula mustahiq menjadi muzaki. rie-yds
GIPHY App Key not set. Please check settings