in

Sektor Maritim Bakal Jadi Primadona Perekonomian Indonesia

Ketua Umum DPP IKA Kerapu Undip yang juga Anggota DPR RI Komisi VII, Abdul Kadir Karding saat memberi motivasi mahasiswa baru FPIK Undip. Foto: she

SEMARANG (Jatengdaily. com) – Sektor perikanan dan kelautan akan jadi primadona bangsa Indonesia ke depan. Sebab 70% negara kita terdiri dari laut. “Potensinya besar. Bahkan Presiden Jokowi juga telah mencangkan, Indonesia jadi poros maritim dunia. Apalagi, Ada komitmen pemerintah kita memdorong perikansn bahari,” jelas Ketua Umum DPP IKA Kerapu (Keluarga Alumni Perikanan Undip) yang juga Anggota DPR RI Komisi VII, Abdul Kadir Karding.

Dia mengatakan hal itu dalam kuliah umum mahasiswa baru tahun ajaran 2019/2020, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Undip (FPIK), Senin (12/8/2019).

Lebih lanjut, Karding yang hadir memberi motivasi bagi mahasiswa baru ini mengatakan, panjang pantai Indonesia di dunia, adalah nomer dua setelah Canada. ”Juga keanekaragaman hayatinya, mulai rumput laut, jenis dan biota laut, Indonesia paling kaya di dunia, ada 800-an spesies lebih,” jelasnya.

Menurutnya, mahasiswa yang belajar perikanan dan kelautan, ke depan juga harus bisa membangun sektor perikanan dan kelautan untuk lebih maksimal. ”Jangan khawatir, pangsa kerja di dunia perikanan dan kelautan terbuka luas. Asalkan, kalian bisa menjalin konektivitas dan membangun komunikasi yang baik untuk membangun jejaring dalam mengembangkan potensi kalian,” jelasnya.

Diakui, sektor perikanan dan kelautan yakni budidaya dan industri punya potensi yang tinggi, untuk meningkatkan perekonomian para pelakunya. ”JIka nantinya, kalian berkecimpung di dunia ini, harus melibatkan nelayan, sehingga bisa membantu mereka, khususnya buruh nelayan,” jelasnya.

Pemerintah juga harus memberi andil dalam pengembangan sektor maritim. Diantaranya, membangun pelabuhan agar pergerakan kapal, mudah antar pelabuhan. Juga membangun titik-titik sumber daya perikanan, agar bisa menggerakkan sektor perekonomian Indonesia.

Di satu sisi, antara pengusaha, birokrasi, dan kampus bisa duduk satu meja. Diantaranya membahas kurikulum bagi mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, sehingga ada mata rantai. Sehingga, ke depan, bisa memudahkan ketersediaan pangsa kerja lulusannya, untuk memasuki dunia usaha dna industri. she

Written by Jatengdaily.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

GIPHY App Key not set. Please check settings

Kurangi Plastik, SMP IT PAPB Bagi Kurban dengan Besek

Dua Saudara Sepupu Maling Motor Diamankan Polisi