SOLO (Jatengdaily.com) – Kecelakaan kereta api (KA) terjadi di perlintasan KA Purwosari Solo, Senin (20/5/2019) malam pukul 19.30 WIB. Kecelakaan tersebut melibatkan KA Jayakarta jurusan Surabaya-Jakarta, Toyota Yaris B 1992 EKZ, dan beberapa sepeda motor.
Keterangan yang dihimpun menyebutkan, awalnya ada kereta api yang melintas dari arah Yogyakarta menuju Solo dan pintu perlintasan tertutup. Setelah itu pintu perlintasan terbuka, dan ternyata melintas lagi KA Jayakarta dari arah Stasiun Purwosari menuju Yogyakarta.
Akibatnya KA Jayakarta menyambar mobil Yaris berwarna putih yang berjalan setelah pintu perlintasan terbuka. Mobil tersebut terseret hingga puluhan meter dari perlintasan. Selain itu sejumlah sepeda motor juga ikut tertabrak dalam peristiwa tersebut yakni tiga sepada motor Honda beat AD 4690 WH , AD 2699 LU dan AD 3905 PU serta sepeda Motor Suzuki AD 3147 TS
“Sebelumnya ada kereta dari arah barat (Yogyakarta) ke Solo dan palangnya sudah tertutup. Setelah kereta lewat kok tiba-tiba dari timur ada kereta lagi. Padahal kita sudah nyebrang rel. Mungkin petugas tidak tahu kalau ada kereta lagi, jadi palangnya tidak ditutup,” kata seorang warga di lokasi kejadian.

Kanit Laka Satlantas Polresta Surakarta Iptu Bambang Subekti mengatakan, kecelakaan melibatkan kereta api mobil dan sepeda motor. Enam orang terluka yakni dua dari penumpang mobil dan empat korban dari sepeda motor.
Untuk kronologisnya, Bambang mengaku masih melakukan pendalaman. Informasi terakhir yang diperoleh, kata Bambang, mobil dan sepeda motor dari arah timur ke barat. Pihaknya masih melakukan pengembangan termasuk soal informasi pintu perlintasan sudah ditutup atau belum.
Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta, Eko Budiyanto seperti dikutip dari Merdeka.com, mengatakan, kereta api yang mengalami kecelakaan adalah KA Jayakarta. Menurutnya, KA tersebut ditemper mobil Yaris.
“Alhamdulilah korban selamat. Jadi yang benar KA Jayakarta ditemper mobil, bukan KA Jayakarta nabrak mobil. Kalau mobil ditabrak dipastikan korban parah. Alhamdulillah masih diberikan selamat,” katanya.
Eko menambahkan, terkait penyebab terjadinya kecelakaan, ia menyampaikan masih dalam penyelidikan. Akibat kejadian tersebut, arus lalu lintas di jalur utama tersebut mengalami macet cukup lama. Lalu lintas harus dialihkan ke Jalan Slamet Riyadi, Kartasura, Jalan Ahmad Yani dan Jalan Dr Moewardi. yds
GIPHY App Key not set. Please check settings