Yayasan dan Rektor Apresiasi Prestasi PS USM Juarai Liga 1 Askot PSSI Kota Semarang 2021

usm

PS Universitas Semarang (USM) menjuarai Liga 1 Askot PSSI Kota Semarang 2021 mendapatkan apresiasi dari Yayasan Alumni Undip (badan pengelola USM) dan Rektor USM Dr Supari ST MT. Foto:ist

SEMARANG (Jatengdaily.com) – Prestasi gemilang PS Universitas Semarang (USM) menjuarai Liga 1 Askot PSSI Kota Semarang 2021 mendapatkan apresiasi dari Yayasan Alumni Undip (badan pengelola USM) dan Rektor USM Dr Supari ST MT. Para pemain dan pelatih dari the winning team tersebut dijamu dalam acara syukuran di Resto Arah Awan, kompleks kampus USM, Jumat sore (24/12).

Seperti diketahui, pada pertansingan terakhirnya dalam Liga 1 yang diikuti oleh 10 klub, PS USM menundukkan PS Universitas Negeri Semarang (Unnes) dengan skor tipis, 1-0 di Stadion Citarum, Semarang, Kamis (23/12) lalu.

Gol tunggal kemenangan USM dicetak oleh Sigit Pamugar.

Gelar PS USM itu semakin lengkap, setelah Franciscus Valentino dinobatkan sebagai top scorer dengan 9 gol. PS USM juga tampil sebagai tim paling produktif dengan torehan 35 gol dan mengakhiri kompetisi dengan koleksi 24 poin dari delapan kali menang dan sekali kalah.

Dalam acara syukuran tersebut, USM memberikan tali asih kepada dua pemain, yaitu penentu gol kemenangan yaitu Sigid dan top scorer Fransiscus masing-masing Rp 1 juta. Sedangkan tim pelatih dan tim juara masing-masing Rp 2,5 juta.

Anggota Pembina Yayasan Alumni Undip Ir Soeharsojo IPU mengaku bangga atas pencapaian prestasi yang ditorehkan oleh PS USM di Liga 1 Askot PSSI Kota Semarang. Dalam acara itu, Soeharsojo mengundang kapten kesebelasan Riyan Dwi P untuk maju berdiri. Dia pun memegang pundak sang kapten.

”Dia ini (Riyan) mengingatkan saya pada Iswadi Idris (alm Iswadi Idris, legenda sepakbola nasional). Badan kamu gempal seperti dia. Dulu saya sempat satu lapangan dengan Iswadi saat sama-sama menjadi duta pelajar di Papua. Bedanya, saya tak melanjutkan karena kaki ini sempat sakit kalau nendang bola, sedang karier Iswadi terus melesat jauh,” kata Soeharsojo.

Sebagai alumni Undip, Soeharsojo juga menyampaikan rasa haru, karena bisa melihat PS USM mampu menjadi juara Liga 1, sedangkan PS Undip menjadi juara Liga 2 Askot PSSI Kota Semarang.

”Saya terharu melihat kalian bisa ‘mengalahkan orang tuanya’ sendiri yaitu PS Undip pada level kompetisi,” katanya.

Rektor USM Supari juga memuji penampilan impresif timnya di panggung Liga 1 Askot PSSI Kota Semarang. Dia berharap, kampus ini terus mencetak generasi sepakbola yang tidak hanya mengharumkan USM namun juga nasional.

Dia mencontohkan Alfeandra Dewangga, mahasiswa S1 Fakultas Hukum USM yang saat ini memperkuat timnas di Piala AFF 2020.

”Saya ucapkan selamat, terima kasih turut mengharumkan nama USM dan semoga ke depan prestasi tim ini lebih mengkilap,” tandasnya.

Ke Liga 3

Acara syukuran makin lengkap dengan kehadiran Bendahara IKA USM Kairul Anwar yang juga anggota Komdis PSSI dan Ketua Komding Asprov PSSI Jateng, serta Ketua PWI Jateng Amir Machmud NS.

Menurut Kairul, sudah saatnya PS USM menjajal orbit kompetisi yang lebih tinggi, yaitu Liga 3 tingkat Jateng. Dia optimistis klub ini mampu berbicara andai terus diasah secara telaten dan berkesinambungan.

Pelatih PS USM M Dhofir mengaku merasa tertantang dengan harapan para pembina. Dia pun bertekad membawa PS USM ke pentas yang lebih bergengsi dan bereputasi.

”Saya melihat, semangat tempur di lapangan memang sangat tinggi. Team work sudah oke. Tinggi porsi latihan mungkin lebih ditingkatkan andai disiapkan ke kompetisi yang lebih tinggi,” ujar mantan juru ramu PSIS Semarang ini.

PS USM dalam kiprahnya di Liga 1 Askot PSSI Kota Semarang tergolong membanggakan. Sekitar tahun 2018 pernah menjuarai Liga 2 lalu promosi ke Liga 1. Selama mengarungi Liga 1 tahun 2019 meraih prestasi ganda yaitu juara Liga dan Copa. st

Exit mobile version