BANYUMAS (Jatengdaily.com) – Dalam rangka persiapan pilkada serentak tahun 2024 Komisi A DPRD Provinsi Jawa Tengah melakukan kunjungan kerja ke Bawaslu Kabupaten Banyumas pada Jumat (3/10/23). Dalam Kunjungan kerja tersebut Komisi A diterima oleh Ketua Bawaslu Banyumas Imam Arif Setiadi beserta jajarannya.
Kunjungan kerja itu merupakan suatu upaya untuk membangun komunikasi dengan Bawaslu yang merupakan salah satu mitra kerja. Terbentuknya komunikasi yang baik diharapkan dapat menciptakan pilkada serentak Tahun 2024 yang beintegritas dan kondusif.
“Tujuan datang ke Bawaslu Banyumas ini merupakan upaya membangun komunikasi supaya tercipta pilkada serentak ditahun 2024 yang berintegritas dan kondusif,serta apa saja kendala yang perlu dihadapi menjelang pelaksanaan pilkada serentak tahun 2024” ucap M Yunus, anggota Komisi A.
Imam Arif Setiadi menyatakan, saat ini iklim di Banyumas menjelang Pemilu 2024 masih terbilang aman dan kondusif. Kendati demikian Bawaslu terus berupaya menjaga kondusivitas berhubung pelaksanaan kampanye baru dimulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024.

Dari segi anggaran telah menjadi kesepakatan antara Bawaslu dengan TAPD tentang alokasi anggaran penyelenggaraan Pilkada Tahun 2024 sebesar Rp 20,5 miliar. Kesepakatan tertuang pada berita acara No 030/3921 tentang besaran dana hibah Bawaslu Kabupaten Banyumas Tahun 2024
Anggota Komisi A Kholik Idris menambahkan, DPRD tetap memiliki peran sosialisasi program kerja pemerintah daerah kepada masyarakat. Baginya, peran tersebut menjadi salah satu tugas DPRD.
“Selain itu, pentingnya masyarakat mengenal wakil rakyat yang duduk di lembaga legislatif khususnya di tingkat provinsi, kegiatan sosialisasi ini tentunya berbeda dengan kegiatan kampanye,” ucap Kholik Idris
Imam mengatakan terkait kegiatan sosialisasi oleh DPRD, pihak Bawaslu mengimbau supaya dalam kegiatan itu tidak ada unsur kampanye meliputi identitas, nomor urut, karakteristik partai politik pemilu dengan metode pemasangan alat paraga kampanye. Anf-St