Skip to main content Scroll Top

KPU Pastikan Beri Santunan Keluarga Petugas KPPS, Meninggal Dapat Rp 36 Juta

JAKARTA (Jatengdaily.com)- Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyatakan sejumlah petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang meninggal dunia akan mendapatkan santunan. Namun, jumlah korbannya pun hingga kini masih dilakukan pendataan.

Komisioner KPU RI Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu Idham Holik membeberkan, meninggalnya para petugas KPPS imbas dari beratnya beban yang mereka emban dalam bekerja. Namun, KPU telah berusaha mengurangi beban para petugas KPPS dengan membuat dua panel penghitungan suara.

“KPU telah menyiapkan santunan bagi KPPS yang meninggal dunia saat sedang melakukan tugasnya,” ujarnya dalam keterangan tertulis, dilansir dari laman polri, Sabtu (17/2/2024).

Santunan itu diatur dalam Peraturan KPU Nomor 08 Tahun 2022 tentang Pembentukan dan Tata Kerja Badan Adhoc Penyelenggara Pemilihan Umum dan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan Walikota dan Wakil Walikota. Dalam aturan tersebut disebutkan, bahwa petugas Pemilu 2024 yang kecelakaan hingga meninggal dunia akan dapat santunan.

Bagi yang meninggal dunia, KPPS akan mendapatkan santunan sebesar Rp36 juta yang diberikan kepada ahli warisnya. Selain itu, biaya pemakanan juga akan diberikan oleh KPU dengan uang santunan sebesar Rp10 juta.

“Sementara KPPS yang cacat permanen akan mendapatkan santunan Rp30 juta, mengalami luka berat akan mendapatkan santunan sebesar Rp16,5 juta dan luka sedang Rp8,25 juta,” jelasnya. she 

Related Posts

Privacy Preferences
When you visit our website, it may store information through your browser from specific services, usually in form of cookies. Here you can change your privacy preferences. Please note that blocking some types of cookies may impact your experience on our website and the services we offer.