DEMAK (Jatengdaily.com)- Jateng Lahan Andalan (Land) Industrial Park (JIP) Sayung kembali kedatangan investor.
Kali ini PMA dari China, yang berinvestasi dengan mendirikan pabrik kosmetik kualitas ekspor bernama Aesthetic and Health Beauty (AHB).
Hadir pada peresmian pabrik yang sebagian besar tenaga terampilnya dari China itu, Sekda Kabupaten Demak H Akhmad Sugiharto ST MT, didampingi Kepala Dinas PMPTSP Drs Umar Surya Suksmana MKom dan Dinakerind Drs Agus Kriyanto MSi.
Di samping pula pejabat dari BPOM Semarang, Kadin Jateng, serta pengelola Kawasan JIP Sayung.
Dalam sambutannya, mewakili Bupati Demak dr Hj Eisti’anah SE yang berhalangan hadir, Sekda Akhmad Sugiharto menyampaikan, apresiasi yang setinggi-tingginya kepada PT AHB karena telah memilih Demak untuk bertanam industri manufaktur internasional.
“Ini bukti nyata Demak memiliki daya tarik kuat sebagai kawasan baru industri di Jateng. Adanya dukungan regulasi yang pro investasi, menunjukan Demak sebagai kota industri berdaya saing,” kata Sekda Akhmad Sugiharto.
“Ini bukti nyata Demak miliki daya tarik kuat sebagai kawasan baru industri di Jateng. Adanya dukungan regulasi yang pro investasi, menunjukan Demak sebagai kota industri berdaya saing,” ujarnya, Selasa (01/07/2025).
Disampaikan pula, Pemkab Demak menyambut baik investasi para PMA. Karena memberikan dampak sosial ekonomi yang besar bagi masyarakat Demak.
Yaitu terciptanya lapangan kerja baru, meningkatkan pendapatan dan keterampilan masyarakat. Di samping berkembangnya sektor penunjang seperti UMKM, jasa logistik, serta perdagangan lokal.
“Di samping tentunya memperkuat Demak dalam rantai industri global,” imbuh Sekda Akhmad Sugiharto.
Makanya besar diharapkan keberadaan dunia usaha. Sebab pembangunan tidak bisa hanya bertumpu pada APBD, tapi membutuhkan pula kontribusi investasi swasta yang inklusif dan berkelanjutan.
Maka itu diminta kepada para PMA di JIP termasuk PT AHB, agar memberdayakan masyarakat lokal dengan melatih dan memberikan keterampilan.
Sehingga tumbuh menjadi bagian penting sistem produksi di perusahaan. Selain itu menjaga keberlanjutan lingkungan dengan usaha ramah lingkungan. Di samping membangun kemitraan yang kuat dengan daerah.
“Terlebih Pemkab Demak siap menjadi mitra yang terbuka, supportif, dan adaptif dalam mendukung pertumbuhan industri. Sebab komunikasi yang baik kunci menghadapi dinamika ke depan,” ungkapnya.
Serta yang terakhir, diharapkan para PMA menciptakan nilai tambah sosial. Sebab kami yakin perusahaan yang besar adalah perusahaan yang tumbuh bersama masyarakat,” tandas Sekda Akhmad Sugiharto.
Acara ditutup dengan pemotongan pita bersama, pihak perusahaan diwakili GM PT AHB Mr Mark Dong. Di samping Sekda Akhmad Sugiharto dan para tamu undangan. rie-she