Jatengdaily.com
SEMARANG (Jatengdaily.com) – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Jawa Tengah sedang menelusuri Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana terlihat menyambut kedatangan sejumlah petinggi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Ahmad Muzani dan tim kampanye nasional (TKN) Prabowo Subianto – Gibran Raka Buming Raka di Jateng.
Ketua Bawaslu Jawa Tengah, Muhammad Amin mengatakan terkait temuan video dan foto viral yang memperlihatkan Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana masih dalam proses penelusuran oleh timnya. Namun saat ini masih mencari tahu kejadian tersebut di lakukan di mana.
“Memang ada praduga tak bersalah. Sekarang masih proses penelusuran yang nanti kami lakukan secara berjenjang. Locusnya (tempat) masih di Kota Semarang,” kata Muhammad Amin saat ditemui usai rapat kerja teknis penyelenggaraan pemilu di Semarang, Kamis (21/12).
Dia menyebut bahwa keberadaan Nana Sudjana yang menyambut rombongan pimpinan Gerindra itu tersebar dari foto yang beredar melalui aplikasi whatsapp grup. Dalam foto itu, Nana terlihat memakai kacamata gelap dengan baju abu-abu berlengan pendek. Namun, ia masih menduga apakah posisi Nana Sudjana tersebut itu sebatas menyambut petinggi partai Gerindra itu.
“Ini informasi awal. Kalau menyangkut administrasi, kode etik, pidana, sengketa sedang kita pilah-pilah dulu konteksnya di mana dulu. Penerapan pasalnya di mana. Sekarang masih mengaitkan, konteksnya apa beliau menyambut. Setelah itu ditetapkan, kemudian (uji) material apa yang dipakai. Nanti diklarifikasi, kalau pidana nanti gelar perkara dengan Gakumdu,” jelasnya.
Bukan Agenda Kampanye
Secara terpisah, Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sujadna mengaku terkait foto yang memperlihatkan dirinya diduga tengah bersama sejumlah petinggi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) yang viral di sosial media. Dalam pertemuan itu tidak berkaitan dengan agenda kampanye calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
“Jadi begini, berkaitan yang viral itu, memang ketika itu kami kan mejemput Pak Prabowo sebagai Menteri Pertahanan (Menhan). Jadi tidak ada kaitan lain,” kata Nana Sudjana usai menghadiri agenda Anugerah Keterbukaan Informasi di Semarang, Kamis (21/12).
Dia justru menjelaskan bila yang ditemuinya Menteri merupakan atasan para kepala daerah. Oleh sebab itu, selaku Pj Gubernur ia menegaskan sudah sewajarnya kepala daerah melakukan penjemputan.
“Jadi seluruh Menteri atau pemerintah pusat, baik Kementerian, lembaga, ketika ada kesempatan jemput kami jemput. Sebab suatu keharusan sebagai pejabat daera. Dan tidak hanya pada Menhan, bisa jemput hampir tiap Menteri yang lakukan kegiatan. Jadi tidak ada kepentingan apa-apa,” ujar Nana.
Terkait lokasi penjemputan berada di Bandara Landasan Udara Angkatan Darat (Lanumad) Semarang pada 9 Desember 2023.
“Jadi hanya sebatas menjemput. Tidak dalam rangka kegiatan bersama-sama, setelah itu beliau (Prabowo) kegiatan lain dan saya kegiatan lain. Kami tidak ada kaitan masalah politis ya. Kaitan baju saya abu-abu, tidak sama dengan baju lainya,” jelasnya.
Nana menegaskan Pejabat baik Gubernur, Walikota, dan Bupati harus netral dalam Pemilu 2024 ini. Kendati netral bukan berarti melupakan tugas sebagai kepala daerahnya. “Memang kita (Pj) harus netral. Tapi kedinasan adalah hal wajar lakukan jemput pimpinan kita, baik Menteri, MPR, DPR atau atasan lainya,” pungkas Nana Sudjana.
Foto Viral
Sebelumnya beredar sebuah foto viral yang memperlihatkan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Nana Sudjana tengah menyambut kedatangan sejumlah petinggi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) bersama Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (TKN Prabowo-Gibran).
Dalam foto tersebut, Nana Sudjana yang berkacamata dan mengenakan baju abu-abu berlengan pendek. Foto tersebut tampak seseorang mirip Prabowo terpotret dari belakang mengenakan topi biru. Ada juga sejumlah elite Partai Gerindra pada foto tersebut, antara lain, Ahmad Muzani dan Andre Rosiade (anggota dewan pembina).
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Tengah (Jateng), Riena Retnaningrum membenarkan pertemuan Penjabat (Pj) Gubernur Nana Sudjana bersama sejumlah petinggi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Menurutnya, Nana Sudjana selaku Pj pimpinan tertinggi di Jateng hanya sebatas menyambut tamu Menhan Prabowo Subianto saat berada di Semarang.
“Kami melihatnya normatif, beliau (Nana Sujadna) hanya menerima tamu yang hadir di Jawa Tengah saja,” kata Riena ditemui seusai Rapat Kerja Teknis Iklan Kampanye Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Jateng di Hotel Grand Candi Kota Semarang, Kamis (21/12).
Riena menyebut, Nana Sudjana memiliki kebiasaan menyambut tamu yang berkunjung di Jateng. Seluruh tamu tokoh nasional diperlakukan sama seperti Prabowo Subianto. “Dan siapa pun itu tamunya diperlakukan sama di Jawa Tengah,” ujarnya.
Kendati begitu, Riena masih belum bisa menjelaskan lebih detail lokasi pertemuan Nana Sudjana dengan capres nomor urut 2 tersebut. Dia meminta waktu untuk konfirmasi kembali mengenai tempat pertemuan tersebut.”Untuk lokasi masih kami konfirmasi, tetapi itu di Jawa Tengah,” katanya.Adri-st
