in

Remaja Sehat Investasi Masa Depan

Kegiatan Posyandu Remaja Desa Pasir yang merupakan binaan Puskesmas Mijen II, dimaksudkan menciptakan remaja sehat sebagai investasi masa depan. Foto : ist

DEMAK (Jatengdaily.com) – Remaja adalah seseorang yang berada dalam masa peralihan dari anak menuju dewasa. Masa itu terjadi dalam rentang usia 10-18 tahun.

Selama kurun waktu tersebut akan terjadi berbagai perubahan sebagai bentuk dari pubertas. Selama kurun waktu itu pula, remaja biasanya cenderung memiliki penasaran tinggi. Sehingga tanpa kontrol yang tepat dari diri sendiri maupun orang tua, bisa membuat mereka terjerumus pada hal tak diinginkan.

Oleh sebab itu, Puskesmas Mijen 2 bersama masyarakat Desa Pasir membentuk posyandu remaja. Yang dimaksudkan menciptakan ‘Remaja Sehat (sebagai) Investasi Masa Depan’.

Kepala Puskesmas Mijen 2 dr Indah Susanti menjelaskan, posyandu remaja merupakan salah satu kegiatan upaya kesehatan berbasis masyarakat (UKBM), yang dilaksanakan untuk memantau kesehatan remaja dengan melibatkan remaja itu sendiri. “Selain itu, posyandu remaja juga merupakan wadah pemberian informasi kesehatan maupun informasi penting lainnya bagi remaja,” tuturnya, didampingi Programer Posyandu Remaja Triyani Sabtawati SSiT.

Baca Juga: Tingkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat, Puskesmas Dempet Sosialisasi Lima Pilar STBM

Sedangkan mengenai tujuan dibentuknya posyandu remaja antara lain melibatkan remaja dalam upaya intervensi terkait permasalahan remaja, sekaligus memantau kesehatan mereka secara berkala. Di samping mengedukasi remaja untuk hidup sehat, dan menurunkan angka pernikahan dini.

“Serta membekali remaja untuk mempersiapkan masa depan mereka menjadi generasi yang kreatif dan berwawasan luas,” imbuhnya.

Mengenai Posyandu Remaja di Desa Pasir, baru terbentuk satu pos yang kegiatannya bertempat di Aula Balaidesa Pasir. Setiap bulannya, pelaksanaannya didukung lima kader remaja, di bawah pembinaan Programer Gizi Titi Nusifera SST, serta Promoter Kesehatan Istiani SKM. Di samping pula Bidan Desa Pasir Kecamatan Mijen Makrifah SST dan Rini Budiarti S Tr Keb.

Sama halnya posyandu pada umumnya, ada lima meja pelayanan pada kegiatan posyandu remaja beranggota 35 orang itu. Yakni Meja 1 untuk pendaftaran. Meja 2 melayani pengukuran berat badan, tinggi badan, lingkar lengan (lila), dan lingkar perut, yang hasil pengukurannya dicatat dalam buku register posyandu remaja oleh kader di Meja 3.

Selanjutnya Meja 4 atau Meja Komunikasi Informasi Edukasi ( KIE ). Di meja ini peserta mendapatkan edukasi tentang anemia, berikut menu seimbang untuk remaja untuk mencegah anemia. Serta Meja 5 yang memberikan pelayanan kesehatan. Karena di meja ini para remaja, khususnya remaja putri akan diberikan Tablet Tambah Darah (TTD) yang harus diminum seminggu sekali.rie-st

What do you think?

Written by Jatengdaily.com

Laga Perdana Liga 1; PSIS Ingin Menang, RANS Yakin Curi Poin

Kebakaran Pabrik Pupuk di Mranggen Demak Padam; Masih Ada Asap Tebal, Olah TKP Tertunda