SEMARANG (Jatengdaily.com)– Kuliner kekinian seperti bakso, martabak aneka topping, Thai tea, sate taichan, gelato, fast food dan lain sebagainya memang menjadi tren dan diburu konsumen.
Namun Jika tidak bisa mengontrol, lemak tubuh akan cepat tertimbun. Dampaknya, badan jadi gampang gemuk, hingga memicu banyak penyakit.
Ahli Gizi, Rachel Olsen mengatakan, masyarakat harus waspada dan selalu memperhatikan keseimbangan dan variasi jenis makanan yang dikonsumsi.
Jangan sampai meninggalkan buah dan sayur yang sebenarnya sangat dibutuhkan tubuh. “Pola makan sehat harus diperhatikan. Makanan dari tumbuh-tumbuhan seperti buah, sayur, serta kacang-kacangan yang mengandung serat, jangan ditinggalkan,” ucapnya di sela-sela acara Youvit Media & Community Foodpedia di HA-KA Hotel Semarang.
Dalam acara ini, ibu-ibu peserta diajak untyk membuat menu sehat. “Hindari yang digoreng. Pepes, rebus, atau panggang lebih baik. Kalau digoreng, apalagi dengan minyak yang lebih dari satu kali digunakan akan membuat makanan mengikat lemak trans.
Minyak juga sarat dengan kolesterol. Kolesterol bisa mengganggu sistem pencernaan. “Jadi gampang kembung, asam lambung meningkat, dan sakit maag. Itu karena terlalu banyak mengonsumsi kolesterol,” imbuhnya.
Jika lambung sudah terganggu, efektivitas penyerapan gizi akan menurun. Ketika gizi tidak bisa diserap secara efektif, keseimbangan nutrisi dalam tubuh juga terganggu.
Rachel menambahkan, saat ini sudah ada solusi mudah untuk memaksimalkan kebutuhan vitamin dan mineral harian. “Selain sayuran dan buah-buahan, sebaiknya kita juga mengonsumsi tambahan multivitamin dengan kandungan seimbang,” ucapnya.
Sementara itu, Public Relations Youvit, Brigiv Aditya menambahkan, Youvit hadir untuk memenuhi kebutuhan vitamin.
Di dalamnya, terkandung 10 macam vitamin dan 2 mineral penting untuk membantu melengkapi kebutuhan tubuh setiap hari. “Bentuknya gummy, mudah dibawa dan dikonsumsi. Sehari cukup sekali. Tersedia untuk anak-anak dan dewasa,” ucapnya. she
GIPHY App Key not set. Please check settings