KPU Sebut Debat Pilkada Referensi Warga Jateng untuk Memilih Paslon Gubernur dan Wakilnya

Andika Perkasa (kiri) dan Ahmad Luthfi menyampaikan visi dan misi dalam debat Pilkada 2024 semalam. Foto: YouTube
SEMARANG (Jatengdaily.com)- 27 hari menjelang pelaksanan pemungutan suara di Pilkada 2024, KPU Jateng memfasilitasi debat pertama calon gubernur dan wakil gubenur Jateng, yang berlangsung Rabu (30/10/2024) malam.
Ketua KPU Jateng Handi Tri Ujiono, S.Sos mengatakan, debat ini menjadi metode kampanye yang difasilitasi KPU Jateng.
”Kami berharap pasangan calon (paslon) dapat menyampaikan gagasan lewat visi misi untuk disampaikan ke masyarakat Jateng, agar masyarakat bisa menjatuhkan pilihannya kepada masing-masing paslon. Sehingga bisa menjadi referensi. Lewih becik lewih nyenengke (lebih baik dan menyenangkan) bagi masyarakat Jateng,” jelasnya. Pemilihan (pencoblosan) sendiri akan berlangsung 27 November 2024.
Debat pertama digelar 30 Oktober 2024 di Marina Convention Center, dengan tema: “Tata Kelola Pemerintahan: Kepemimpinan dan Reformasi Birokrasi Menuju Jawa Tengah dengan Pelayanan Publik yang Transparan dan Akuntabel”. Dua pasangan kandidat, yakni Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi (Hendi) serta Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen, tampil menyampaikan visi dan misi ke depan jika terpilih nanti jadi gubernur dan wakil gubernur Jateng.
Luthfi menekankan pelayanan yang dia sebut sebagai ngopeni, sementara Andika fokus pada efisiensi.
”Saya pastikan akan kita berikan dimana 1 kepela keluarga (KK) satu rumah layak huni, kebutuhan air minum juga ke depan tercukupi. Dimana kami berjanji akan kita manfaatkan air asin dirubah menjadi air tawar, sementara dengan adanya kekurangan sanitasi dasar maka akan kami penuhi jambanisasi. Juga untuk menunjang program subsidi murah dalam rangka makan bergizi gratis,” demikian diantara janji yang ditawarkan Luthfi.
Sementara itu, Andika mengatakan, hal yang perlu ditekankan adalah efisiensi ekonomi karena saat ini terjadi inefisiensi 10 persen hingga 20 persen. Hal tersebut membuat perlunya banyak perbaikan agar terjadi efisiensi dalam pelayanan publik.
”Kita harus banyak perbaikan akibat terjadinya inefisiensi saat ini. Kita mendorong perekonomian agar efisien untuk memberi layanan, agar pelaku perekonomian bisa bekerja cepat,” demikian diantaranya yang diutarakannya.
Sedangkan debat kedua 10 November 2024 yang direncanakan berlangsung di MAC Majapahit. Sedangkan debat ketiga digelar pada 20 November 2024 dan direncanakan berlangsung di Muladi Dome Undip.
Untuk debat ke II bertemakan Pembangunan Berkelanjutan : Membangun Infrastruktur dan Ketahanan Pangan Jawa Tengah dalam Menghadapi Perubahan Iklim dan Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat.
Debat ke III bertemakan Membangun Sosial Budaya, Pendidikan, Kesehatan dan Perlindungan untuk Masyarakat yang Sejahtera dan Toleran. she